Tribunnews Update
Ukraina Tak Terima Bakhmut Direbut, Caci Maki Rusia Kibarkan Bendera di Atas "Semacam Toilet"
TRIBUN-VIDEO.COM - Ukraina tak terima Kota Bakhmut jatuh ke tangan Rusia.
Bahkan, Ukraina mengolok-olok klaim Rusia yang mengibarkan bendera kemenangan di kota tersebut.
Dikutip dari Tribunnews.com yang dilansir dari Reuters pada Selasa (4/4/2023), juru bicara komando militer timur Ukraina, Serhiy Cherevatyi memberikan penjelasan.
Ia menegaskan, Bakhmut adalah milik orang Ukraina.
Cherevatyi melontarkan pernyataan menohok bahwa Rusia belum merebut apa pun.
Baca: Pendeta Ukraina Ditahan di Desa Terpencil Karena Pro-Rusia, Dikurung di Rumah Tak Layak Huni 2 Bulan
"Bakhmut adalah milik orang Ukraina dan mereka belum merebut apa pun dan sangat jauh dari itu," kata Serhiy Cherevatyi.
Ia mencaci pengibaran bendera yang dilakukan Grup Wagner Rusia di atas semacam toilet.
"Mereka mengibarkan bendera di atas semacam toilet," terangnya.
Juru Bicara mencemooh pasukan Wagner Rusia meletakkan bendera kemenangan itu baik menempelkan di tembok maupun menggantungkan kainnya.
"Mereka menempelkannya di sisi entah apa, menggantung kain mereka dan mengatakan bahwa mereka telah merebut kota," ujarnya.
Ia mengatakan klaim Rusia merebut Bakhmut hanyalah angan-angan.
"Bagus, biarkan mereka mengira telah mengambilnya," tukasnya.
Baca: 262 Atlet Ukraina Tewas Akibat Invasi, Kyiv Larang IOC Masukkan Rusia & Belarus di Olimpiade 2024
Sementara itu, pihak militer Ukraina mengatakan pertempuran masih berkecamuk di sekitar gedung dewan kota, serta di kota-kota terdekat lainnya.
Bakhmut berada di "pusat operasi" bersama dengan kota Avdiivka dan Maryinka di selatan.
Seperti diketahui, Kepala perusahaan militer swasta Wagner Rusia, Yevgeny Prigozhin mengumumkan, pasukannya telah merebut Kota Bakhmut pada hari Minggu pada (2/4/2023) malam.
Pihaknya mengibarkan bendera Rusia di Balai Kota Bakhmut.
Ditegaskan Kepala Wagner, secara hukum Bakhmut telah direbut.
Ia juga menyinggung keberadaan pasukan Ukraina yang kini terfokus di Kecamatan barat Kota.
Pertempuran untuk Artyomovsk telah muncul sebagai salah satu konflik bersenjata paling intens dan berdarah di Ukraina, dengan kedua belah pihak dilaporkan menderita banyak korban.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ukraina Mengolok-olok Rusia yang Mengklaim Telah Merebut Bakhmut, AS Sebut Pertempuran Belum Selesai
# Ukraina # Rusia # Bakhmut # Amerika Serikat # Perang # Konflik
Video Production: Dwi Adam Sukmana
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Jubir Al-Qassam Abu Obeida Muncul seusai Diklaim Telah Dibunuh dalam Pemboman Besar di Khan Yunis
31 menit lalu
Tribun Video Update
Houthi Tak Tumbang Dilibas Serangan AS, Trump Akui Ketangguhan Pejuang Yaman: Nyaris Hancurkan F-35
50 menit lalu
Tribun Video Update
Dulu Bersekutu, Kini Presiden Prancis Mengecam Aksi Militer Israel, Sebut Netanyahu Memalukan
1 jam lalu
Tribunnews Update
Trump Puji Houthi seusai Serangan Kapal di Laut Merah Dihentikan, Sebut Punya Kekuatan Tangguh
1 jam lalu
Tribun Video Update
Israel Jatuhkan 40 Bom Penghancur Bunker dalam Semalam, Artileri Hamtam Pemukiman di Khan Yunis
1 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.