Kemenangan Bakhmut Makin Dekat, Wegner Rusia Ultimatum Ukraina Angkat Kaki, Kota Dikepung Total

TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur tentara bayaran Wagner Rusia, Yevgeny Prigozhin meminta pasukan Ukraina keluar dari Kota Bakhmut, Ukraina.

Langkah ini membawa Rusia lebih dekat ke kemenangan pertamanya di kota tersebut.

Dikutip dari Tribunnews.com pada Minggu (5/3/2023), Wagner menghujani artileri pada rute akses terakhir ke Kota Bakhmut, Ukraina.

Yevgeny Prigozhin mengatakan hampir sepenuhnya Kota Bakhmut dikepung oleh pasukan Rusia.

Dalam serangannya, Wagner menggempur jembatan di kota Khromove.

Tepatnya di dekat Kota Bakhmut.

Prigozhin menerangkan, unit-unit perusahaan militer swasta Wagner secara praktis mengepung Bakhmut.

“Unit-unit perusahaan militer swasta Wagner secara praktis mengepung Bakhmut,” kata bos Wagner.

Semua akses masuk kota sudah dikuasai Wagner.

Dikatakan, hanya ada rute keluar yang tersisa.

“Hanya satu rute (keluar) yang tersisa,” katanya.

Atas kondisi ini, Yevgeny Prigozhin meminta Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky untuk memerintahkan pasukannya mundur dari Bakhmut.

Hal ini demi menyelamatkan nyawa mereka.

Baca: Menhan Rusia Rela Turun Lapangan, Langsung Tinjau Medan Perang saat Situasi Bakhmut Berkecamuk

Dalam video yang diunggah di Telegram Wagner, terlihat tiga warga sipil Ukraina yang ditangkap.

Hal tersebut karena ketiganya berperang.

Yakni satu pria tua dan dua anak laki-laki yang meminta untuk diizinkan pulang.

Ia juga meminta Zelensky untuk mengizinkan anak-anak dan orang tua meninggalkan kota.

"Saya memohon kepada Presiden Ukraina. Jika sebelumnya tentara profesional Ukraina bertempur dengan kami, hari ini kami melihat semakin banyak orang tua dan anak-anak," kata Yevgeny Prigozhin.

Di sisi lain, pasukan Ukraina tetap bertahan di kota tersebut.

Mereka sedang bekerja untuk memperbaiki jalan yang rusak.

Mereka mengirim lebih banyak pasukan menuju ke garis depan.

Hal itu sebagai tanda Ukraina belum siap untuk menyerahkan kota Bakhmut.

Komandan pasukan darat Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengunjungi Bakhmut pada hari Jumat (3/3/2023).

Ia memberikan pengarahan dengan komandan setempat tentang cara meningkatkan kapasitas pertahanan pasukan garis depan.

Di sebelah barat Bakhmut, pasukan Ukraina sedang menggali parit baru untuk posisi bertahan.

Komandan unit drone Ukraina yang aktif di Bakhmut, Robert Brovdi mengatakan unitnya telah diperintahkan oleh militer Rusia untuk segera mundur.

Dia mengatakan pasukan telah berjuang di sana selama 110 hari.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wagner Rusia Minta Pasukan Ukraina Mundur dari Kota Bakhmut sebelum Jalur Keluar Ditutup.

# Bakhmut # Rusia # Ukraina