Terkini Nasional
Arif Rachman Menyesal Punya Atasan Ferdy Sambo, Terdakwa Bongkar Mantan Kadiv Propam Polri
TRIBUN-VIDEO.COM - Pengadilan Negeri Jakarta Selatan kembali menggelar sidang lanjutan kasus obstruction of justice kematian Brigadir J pada Jumat (13/1) kemarin.
Adapun terdakwa yang pertama diperiksa ialah mantan Wakaden B Biro Paminal Propam Polri, yakni Arif Rachman Arifin.
Dalam persidangan, ia mengaku menyesal mempunyai atasan seperti eks Kadiv Propam Polri, Ferdy Sambo.
Dikutip dari Tribunnews.com, Arif Rachman Arifin mengatakan, Sambo bukanlah sosok yang melindungi anak buahnya.
"Menyesal itu saja, kenapa kok bisa punya orang di atas saya yang harusnya menjaga, kemudian tidak menjaga anak buahnya," jelas Arif.
Terkhusus dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir J.
Menurut Arif, justru eks Kadiv Propam Polri tersebut rela mengorbankan para anak buahnya.
Baca: Sambil Menangis Arif Rachman Mengaku Sangat Takut dengan Ferdy Sambo
Pihaknya menyebut, sebaiknya pimpinan harus bertanggungjawab dan tak mengorbankan anak buah.
Dalam sidang tersebut Arif juga turut membongkar perlakuan Sambo terkait rekaman CCTV di Duren Tiga.
"Prinsip saya kalau jadi pimpinan, saya harus tanggung jawab kepada bawahan saya. Tidak akan mau mengorbankan anak buah," sambungnya.
Yakni, ia menyatakan, saat kejadian pada Juli 2022 lalu, Sambo sempat marah lantaran Yosua terekam dalam CCTV sebelum di eksekusi mati.
"Mohon izin komandan saya kemarin sesuai dengan permintaan dari Chuck Putranto dan pas kami menonton melihat Joshua masih terlihat saat komandan sampai (Di Duren Tiga)," kata Arif Rachman di persidangan.
Terkait rekaman CCTV tersebut, berdasarkan keterangan Sambo terhadap Arif menjelaskan bahwa hal itu tidak benar.
Kemudian, Arif juga menyebutkan, dengan nada marah dan wajah yang nampak memerah, Sambo bertanya terkait siapa saja yang telah menonton CCTV.
Baca: Arif Rachman Menyesal Terlalu Loyal Kepada Ferdy Samb, sebut Perintah Pimpinan Dianggap Benar
"Beliau mulai marah mukanya kaya memerah begitu, terus tanya siapa saja yang telah menonton," kata Arif Rachman.
Lebih lanjut, dalam persidangan Arif menyatakan, saat menyaksikan rekaman CCTV tersebut pihaknya mengaku tak bisa berdiri lantaran lututnya bergemetar.
"Saya cerita sedikit Yang Mulia kondisinya itu setelah menonton benar kata Chuck kemarin. Saya itu tidak bisa ngomong, dengkul saya ini mau berdiri dari kursi di depan rumahnya Ridwan nggak bisa," jelas Arif Rachman.
"Jadi keluar itu nelpon mulanya nggak bisa berdiri karena gemetar. Nelpon Pak Hendra sambil jongkok. Pak Hendra sampai bilang sudah tenang-tenang jangan panik," tambahnya.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengapa Arif Rachman Menyesal Punya Atasan Ferdy Sambo? Arif Blak-blakan tentang Mantan Atasannya
#beritahariini #beritaupdate #beritaviral #beritaterbaru #beritaterkini #sidanglanjutan #brigadirj #kasusbrigadirj #sambo #ferdysambo
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Rekam Febri Diansyah yang Sempat Jadi Rival Ronny di Kasus Ferdy Sambo, Kini Bersatu Bela Hasto
Kamis, 13 Maret 2025
Viral News
Dulu Jadi Rival dalam Kasus Ferdy Sambo, Kini Ronny Talapessy dan Febri Diansyah Kompak Bela Hasto
Kamis, 13 Maret 2025
Breaking News
Menggebu-gebu, Mega Sentil Kinerja Polri hingga Kasus Ferdy Sambo yang Dinilai Tak Jelas: Malu Saya!
Jumat, 10 Januari 2025
Tribunnews Update
DPR Bela Eks Anak Buah Ferdy Sambo Naik Pangkat & Dapat Jabatan Baru di Polda Metro Jaya
Selasa, 7 Januari 2025
Tribunnews Update
Naik Pangkat, 7 Polisi di Kasus Ferdy Sambo Dapat Jabatan Baru: Terbaru AKBP Chuck Putranto
Minggu, 5 Januari 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.