Cerita Mulyadi Tubuhnya Tertimbun Longsoran Gempa Cianjur, Napas Hampir Habis & Hanya Bisa Zikir

TRIBUN-VIDEO.COM - Gempa bumi yang mengguncang Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11/2022) telah menimbulkan 321 korban meninggal dunia.

Namun, ada sejumlah warga yang selamat dari bencana meski maut hampir menjemputnya.

Termasuk seorang korban selamat bernama Mulyadi yang sempat tertimpa longsoran selama 1 jam lebih akibat gempa.

Dikutip dari TribunJabar.id, nasib baik masih dialami oleh Muhammad Mulyadi.

Baca: Update Jumlah Korban Gempa Cianjur Jawa Barat: 321 Orang Meninggal Dunia, 11 Orang Masih Hilang

Pria berusia 37 tahun ini merupakan warga Mangunkerta, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat.

Ia menceritakan, sebelum musibah terjadi, Mulyadi sedang bekerja di tokonya yang berada di dekat lokasi longsor.

Setelah melaksanakan ibadah salat, gempa pun mengguncang sekitar 4 detik dan tanah langsung longsor.

"Kejadiannya begitu cepat, saat itu saya habis salat, lalu sekitar 4 detik dari gempa, tanah langsung longsor," ujarnya

Ia pun sempat berlari, namun baru tiga langkah, tanah longsor menimpanya.

Baca: Tim SAR Temukan Dua Jenazah Korban Gempa Cianjur di Longsoran Desa Cijedil, Berhasil Dievakuasi

"Saya juga baru lari 3 langkah, tanah langsung menimpa saya semua," ujar Muhammad Mulyadi.

Saat tertimbun longsor lebih dari satu jam, pria tiga anak tersebut hanya tengkurap.

Ia merasakan sakit dari reruntuhan bangunan yang menimpanya.

Mulyadi mengaku sudah pasrah karena susah bernapas bahkan penglihatannya sudah kabur.

"Saya sudah pasrah, napas pun sudah habis, bahkan pengelihatan sudah kabur." katanya.

Ia hanya bisa zikir dan ikhlas jika memang waktunya meninggal dunia.

Baca: Kisah Ahmad Terus Berada di Lokasi Longsor Cianjur Demi Cari Istri dan Anaknya yang Belum Ditemukan

Sambil menangis, Mulyadi menceritakan, dirinya berusaha sadar karena ingat masih punya anak kecil.

"Saya hanya bisa berzikir, dan sudah ikhlas kalau hidup saya akan berakhir saat itu. Namun saya harus tetap sadar anak saya masih pada kecil," ucapnya dengan berurai air mata.

Kendati begitu, ia sempat tidak sadarkan diri dan terbangun di rumah sakit.

Badannya penuh luka dan bisa jalan tertatih-tatih.

Diakuinya, kerugian akibat longsor yang menimpa tokonya hampir mencapai satu miliar rupiah.

Akan tetapi, ia mengaku bersyukur karena se keluarga selamat.

Mulyadi dan keluarganya kini mengungsi ke saudaranya di Cipanas. (Tribun-Video.com/ TribunJabar.id)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Ngerinya Gempa Cianjur, Mulyadi Tertimbun Longsor Berjam-jam Susah Napas, Ikhlas Jika Harus Berakhir

HOST: Bima Maulana
VP: Januar Imani

# Cerita # korban # gempa Cianjur # Tertimbun # longsoran