Update Jumlah Korban Gempa Cianjur Jawa Barat: 321 Orang Meninggal Dunia, 11 Orang Masih Hilang

TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto mengumumkan jumlah korban jiwa gempa Cianjur per Minggu (27/11/2022) sejumlah 321 orang.

Suharyanto mengungkapkan jumlah korban jiwa pada hari ini berdasarkan ditemukannya tambahan tiga jenazah oleh Tim Basarnas.

"Berarti dengan ditemukannya tiga (jenazah) ini, sampai hari ini yang meninggal dunia menjadi 321 orang," jelasnya dalam konferensi pers.

Ditemukannya tiga jenazah tersebut menjadikan korban hilang juga mengalami pengurangan dari 14 orang pada hari sebelumnya, Sabtu (26/11/2022) menjadi 11 orang.

Suharyanto juga mengumumkan korban luka berat yang dirawat di rumah sakit di Cianjur dan rumah sakit rujukan sebanyak 108 orang.

"Ini di luar dari yang kemudian ada penyakit-penyakit setelah mengungsi," katanya.

Sementara untuk pengungsi sejumlah 73.874 orang dengan rincian laki-laki 33.713 orang dan perempuan 40.161 orang.

"(Pengungsi dengan) penyandang disabilitas ada 92 orang, ibu hamil ada 1.207 orang, dan lansia ada 4.240 orang," ujarnya.

BNPB dan Pemkab Cianjur Salurkan Beragam Bantuan di 2 Kecamatan di Cianjur

Tim Gabungan dari BNPB dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur menyerahkan bantuan kepada warga di Kecamatan Mande dan Gekbrong, Jawa Barat pada Minggu (27/11/2022).

Adapun kedua kecamatan diberikan bantuan dengan jumlah berbeda-beda.

Baca: Kesaksian Apih, Lihat Rumah Tetangga Terangkat saat Peristiwa Gempa Cianjur

Baca: Update Korban Gempa Cianjur: Korban Meninggal Bertambah Jadi 321 Orang, 11 Warga Masih Hilang

Tim gabungan menyalurkan bantuan di Kecamatan Gekbrong berupa 200 buah selimut, 200 buah gayung plastik, 200 buah ember plastik, 200 buah tikar, 200 pak beras, gula pasir 200 pak, 200 pak minyak goreng, dan 400 buah ikan kaleng.

Sementara untuk Kecamatan Mande dibagikan tikar sejumlah 62 buah, beras 500 kilogram, mi instan 50 dus, popok anak 25 dus, air mineral 40 galon, paket kebersihan 20 buah, dan pakaian 50 buah.

Selain itu adapula bantuan berupa biskuit, pembalut, bumbu instan, hingga paket baju wanita.

"(Kemudian) pakaian dalam 20 lusin, biskuit tujuh dus, pembalut lima dus, bumbu instan sepuluh dus, sarden satu dus, selimut satu karung, paket lauk satu dus, paket baju wanita dua karung." jelas Koordinator Tim Penerima Logistike Pemkab Cianjur, Ruby, dikutip dari keterangan pers BNPB, Minggu (27/11/2022).

Ruby juga mengatakan bantuan yang disalurkan tersebut telah sesuai dengan permohonan dari kedua kecamatan.

“Permohonan dari kecamatan lebih dulu diverifikasi oleh tim logistik di posko utama pendopo bupati, kemudian kami cek di gudang dan distribusikan sesuai kebutuhan yang diajukan,” jelas Ruby.

Selain itu, Ruby juga mengapresiasi dukungan BNPB terkait mobilisasi bantuan logistik ke kecamatan terdampak gempa.

“Pada hari pertama sampai ketiga pascagempa cukup sulit untuk disalurkan ke kecamatan, namun saat ini distribusi bantuan didukung oleh mobil pick up dan truk dari BNPB,” tutur Ruby.

“Proses distribusi sampai ke kecamatan sudah jauh lebih baik,” imbuhnya.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Korban Gempa Cianjur: 321 Orang Meninggal Dunia, 11 Korban Hilang, dan 108 Luka Berat

# gempa # Cianjur # BNPB # meninggal dunia