Tragedi Arema vs Persebaya
Tewaskan Ratusan Orang, Arema VS Persebaya Jadi Laga Paling Mematikan Kedua dalam Sejarah Dunia
TRIBUN-VIDEO.COM - Pertandingan Arema FC vs Persebaya pada 1 Oktober kemarin tercatat sebagai satu di antara laga paling mematikan.
Pada Minggu (2/10) dini hari Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afina mengungkapkan ada 127 korban meninggal dunia dan diyakini akan bertambah.
Atas kejadian kelam di Stadion Kanjuruhan tersebut, menempatkan pertandingan Laga Indonesia itu menempati posisi kedua sebagai laga paling mematikan di sejarah dunia.
Dikutip dari Superskor pada Minggu (2/10/2022), posisi pertama sebagai laga paling mematikan didapati oleh insiden di Estadio Nacional, Lima, Peru pada 24 Mei 1964.
Kala itu Peru melawan Argentina dalam laga kualifikasi Olimpiade Tokyo.
Saat Argentina unggul dari Peru yakni 1-0, gol mereka dianulir oleh wasit bernama Angel Eduardo Pazos.
Hal itu memicu invasi suporter ke lapangan.
Baca: Jokowi Angkat Bicara soal Tragedi Maut Kanjuruhan, Perintahkan PSSI Hentikan Liga 1 untuk Sementara
Mirip dengan Tragedi Kanjuruhan, polisi Peru lantas menembakkan gas air mata ke tribune penonton sehingga menimbulkan kepanikan.
Insiden ini tercatat menimbulkan korban jiwa sebanyak 328 orang.
Sementara itu, angka korban jiwa Tragedi Kanjuruhan juga jauh lebih banyak daripada dua insiden kerusuhan yang paling terkenal di sepak bola dunia.
Tragedi Hillsborough dalam laga semifinal Piala FA antara Liverpool dan Nottingham Forest pada 15 April 1989 mengakibatkan jatuhnya 97 korban meninggal dunia.
Sementara itu, Tragedi Heysel dalam laga final Piala Champions 1985 antara Liverpool dan Juventus memakan korban jiwa sebanyak 38 orang.
Baca: Suasana Halaman Stadion Kanjuruhan Pasca-Kerusuhan Laga Arema vs Persebaya
Diketahui sebelumnya, seusai laga Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya, Sabtu (1/10/2022) di Stadion Kanjuruhan, kerusuhan terjadi.
Hal itu dipicu karena ketidakpuasan oknum suporter melihat Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya.
Mereka yang tidak terima itupun turun ke lapangan dan melakukan pengrusakan.
Demi meredam massa, pihak keamanan menembakkan gas air mata yang tak diduga justru mengarah ke tribun penonton hingga menimbulkan kepanikan.
Atas insiden ini jumlah korban meninggal dunia dilaporkan sudah mencapai 127 orang sementara korban luka-luka sebanyak 180 orang. (*)
(Tribun-Video.com/SuperSkor)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Update Korban Jiwa di Kanjuruhan, Arema vs Persebaya Jadi Laga Paling Mematikan Kedua Dalam Sejarah
# Kerusuhan Arema FC vs Persebaya # sejarah dunia # mematikan #
Reporter: Dhea Andika Rizqi
Video Production: Nur Rohman Urip
Sumber: Tribunnews.com
Mancanegara
Pesan Mematikan Iran Ditempel di Rudal Raksasa sebelum Hantam Israel: Hukuman Pertumpahan Darah
Jumat, 4 Oktober 2024
To The Point
Deretan Presiden Paling Korup dalam Sejarah Dunia, Banyak yang Tidak Diadili, Ada dari Indonesia!
Kamis, 22 Agustus 2024
Terkini Nasional
MEMATIKAN! Jarak Tembak Rudal Jarak Jauh Hamas Bisa Tembus 220 KM Terdengar di Kota Eliat Israel
Kamis, 26 Oktober 2023
TRIBUNNEWS UPDATE
Putin Keluarkan Peringatan soal Teknologi Genetika, Disebut Bisa Hasilkan Senjata Mengerikan
Selasa, 5 September 2023
Tribunnews Update
Pengakuan Tentara Ukraina Gunakan Bom Cluster yang Digadang-gadang Mematikan, Tak Mempan Lawan Rusia
Kamis, 10 Agustus 2023
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.