Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Fakta Isu Tak Harmonisnya Panglima & KSAD, Tak Pernah 1 Acara hingga Isu Anak Dudung Gagal Akmil

Selasa, 6 September 2022 13:17 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Hubungan antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dikabarkan sedang tidak harmonis.

Kabar tersebut diembuskan oleh Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI-P, Effendi Simbolon.

Effendi mengatakan, merasa geram dengan sikap Andika dan Dudung yang dinilai hanya mementingkan ego mereka.

Effendi menambahkan, keduanya tidak pernah hadir dalam satu kegiatan yang sama.

Baik saat dipanggil oleh DPR maupun dalam kegiatan lainnya.

Baca: Jawaban Jenderal Andika yang Tepis Disharmonis dengan KSAD Disebut Hanya Tampilkan Kesan Normatif

Bahkan pada rapat dengan Komisi I DPR hari itu, Dudung tak hadir dan diwakili oleh Wakil KSAD Letjen TNI Agus Subiyanto.

Menurutnya, Andika dan Dudung telah merusak tatanan hubungan junior dan senior di TNI.

Terlebih, kejadian seperti ini sebenarnya sudah terjadi di masa sebelum kepemimpinan Andika.

Tak hanya itu, Effendi juga menyinggung isu anak KSAD yang gagal masuk Akademi Militer.

Effendi Simbolon merupakan anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI-P dan sudah menjabat di DPR sejak 2004.

Ia sudah lama terjun ke dunia politik dan pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P Bidang Sumber Daya dan Dana pada 2012-2017.

Kemudian ia sempat dicalonkan menjadi Sekjen PDI-P untuk periode 2010-2015.

Effendi pernah mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Utara pada 2013 berpasangan dengan Jumiran Abdi.

Namun sayangnya ia kalah dalam kontestasi tersebut dan hanya meraih suara 24,34 persen.

Effendi juga pernah menjadi Ketua Umum PB Lembaga Karate-Do Indonesia (Lemkari).

Baca: Diisukan Tak Harmonis dengan Dudung, Andika Perkasa: dari Saya Tidak Ada Masalah

Sementara itu, terkait hubungannya dengan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman yang disebut tak harmonis, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa langsung buka suara.

Ia mengatakan, tak ada masalah karena semua yang berlaku sesuai dengan peraturan perundangan.

"Ya, dari saya tidak ada (masalah) karena semua yang berlaku sesuai peraturan perundangan tetap berlaku selama ini, jadi enggak ada yang kemudian berjalan berbeda," kata Andika.

Andika mengungkap, selama menjabat sebagai Panglima TNI, dirinya hanya menjalankan tugas, pokok dan fungsi seusai dengan peraturan perundangan.

Namun, bukan menjadi masalahnya jika peraturan tersebut dianggap berbeda oleh pihak lain.

Saat ditanya lebih lanjut mengenai Dudung, ia meminta hal tersebut untuk ditanyakan langsung kepada KSAD.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

# Panglima TNI # Jenderal Andika Perkasa # Jenderal Dudung Abdurachman # KSAD # Komisi I DPR RI # Effendi Simbolon

Baca berita lainnya terkait Jenderal Andika Perkasa

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Profil Effendi Simbolon, Politikus PDI-P yang Bocorkan "Perseteruan" Panglima TNI dan KSAD

Reporter: Ratu Budhi Sejati
Video Production: Dwi Adam Sukmana
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved