Rabu, 14 Mei 2025

Olahraga

Persija Dipimpin Sudirman Justru Anjlok Permainannya, Pelatih seperti Cuci Tangan Salahkan Pemain

Senin, 7 Maret 2022 09:40 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Sekembalinya Sudirman memimpin pertandingan dari pinggir lapangan, Persija belum pernah menang.

Coach Sudirman mulai memimpin latihan sejak persiapan laga melawan Persib Bandung, Selasa (1/3/2022).

Sebelumnya, ia harus absen memimpin Macan kemayoran pada empat laga Liga 1 2021-2022 karena terinfeksi Covid-19 dengan gejala cukup parah.

Asisten Pelatih Persija Jakarta, Ferdiansyah yang menggantikan memimpin laga vs Arema FC (5/2/2022), Persebaya (14/2/2022), Persik (19/2/2022), dan Barito Putera (23/2/2022).

Namun, rekor Persija setelah dipimpin Coach Sudirman justru anjlok, dua kekalahan pahit dari dua laga.

Baca: Bali United Tekuk Persija Jakarta 2-1: sang Macan Tak Berdaya, Serdadu Tridatu Jauhi Maung Bandung

Melawan musuh bebuyutan Persib, Persija digilas 2-0 tanpa ampun.

Terakhir, melawan Bali United semalam, Minggu (6/3/2022), Persija kembali takluk dengan skor 2-1.

Dua laga tanpa poin, pemain Persija selalu menjadi kambing hitam sang pelatih.

Komentar Coach Sudirman selalu sama seusai laga, seperti cuci tangan.

Ia menyalahkan pemainnya yang membuat kesalahan sendiri sehingga terjadi gol.

Pria 52 tahun itu tidak pernah menyalahkan ramuan taktiknya yang tidak tepat atau susunan pemain yang tidak sesuai kondisi di lapangan.

Usai laga melawan Persib, Coach Sudirman menyebut dua gol yang disarangkan David da Silva bukan benar-benar murni keberhasilan skema penyerangan Persib, melainkan karena kesalahan pemainnya.

"Dua gol tadi sebenarnya kesalahan dari kami sendiri dan itu menjadi pelajaran," ujar Coach Jend, panggilan karibnya.

“Untuk pertandingan tadi berjalan dengan baik. Banyak peluang yang kami dapat, begitu pun mereka. Pertandingan yang sangat bagus sebenarnya walaupun hasilnya tidak bagus untuk kami," tambahnya.

Coach Jend mengatakan bahwa taktikal yang diinginkan sejatinya sudah berjalan dengan apik.

Tapi, sayang masih ada kesalahan yang diperbuat dalam momen bertahan.

“Secara taktikal sudah berjalan dengan baik. Tapi dua kesalahan fatal itu membuat kami kalah. Tentunya ini menjadi pelajaran bagi kami semua, terutama bagi pemain."

"Dalam sepak bola profesional tidak boleh berbuat salah. Terlebih lagi di depan gawang karena satu kesalahan adalah satu gol buat lawan. Itulah yang akan kami benahi,” pungkasnya.

Komentar serupa juga dilontarkan ketika konferensi pers usai laga melawan Bali United.

Baca: Jelang Laga Persija Jakarta Vs Bali United, Pelatih dan Pemain Persija Peringatkan Wasit untuk Adil

Coach Jend lagi-lagi menunjuk para pemainnya sebagai biang keladi kekalahan.

Ia juga menyesalkan para penggawa Macan Kemayoran yang kerap gagal mengkonversi peluang menjadi gol.

“Pertandingan tadi berjalan baik. Pertandingan yang bagus karena kami jual beli serangan. Di babak pertama kami punya beberapa peluang yang sayang belum bisa dimanfaatkan dengan baik. Kemudian di babak kedua pun berjalan dengan baik kami memiliki beberapa peluang,” kata Coach Sudirman dalam konferensi pers usai laga.

“Tapi, kesalahan-kesalahan kecil membuat lawan bisa menlancarkan counter attack sehingga bisa terjadi gol. Semoga ke depannya kesalahan-kesalahan tidak terjadi lagi dan peluang yang ada bisa dimanfaatkan dengan baik,” tuturnya lagi. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul 2 Kali Persija Telan Kekalahan Pahit, Coach Sudirman Selalu Cuci Tangan Salahkan Pemain

#Persija Jakarta #Pelatih Persija #Sudirman #Kekalahan 

Editor: bagus gema praditiya sukirman
Video Production: Megan FebryWibowo
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved