Minggu, 11 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Majelis Adat Sunda Meradang, Edy Mulyadi Pakai Iket Sunda Hina Kalimantan dan Jalani Pemeriksaan

Senin, 31 Januari 2022 20:27 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Tak hanya diperkarakan oleh masyarakat Kalimantan dan suku Dayak, Edy Mulyadi juga membuat Suku Sunda meradang atas kasus penghinaan yang dilakukannya.

Pasalnya, Edy Mulyadi terlihat mengenakan iket Sunda saat menyampaikan pernyataan tak pantas itu.

Ia juga memakai Iket Sunda saat menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Senin (31/1/2022) hari ini.

Hal ini mengundang reaksi dari Majelis adat Sunda.

Diketahui, dalam video pernyataan yang menjadi polemik, Edy Mulyadi tampil dengan iket Sunda.

Baca: Viral Video Aksi Unjuk Rasa Masyarakat Kalimantan Terhadap Pernyataan Edy Mulyadi

Dalam pemeriksaan di Bareskrim Polri Senin (31/1/2022) hari ini, Edy Mulyadi juga tampil dengan iket Sunda.

Padahal sedianya, menurut masyarakat Sunda, iket Sunda tak bisa dipakai seenaknya apalagi sembari melontarkan atau mengucapkan kalimat tak pantas.

Pernyataan sikap soal penggunaan iket Sunda itu satu di antaranya dibuat oleh Papuhu Agung Dewan Karatuan Majelis Adat Sunda, Moch. Ari Mulia Subagdja.

Ari Mulia mengaku ikut marah atas tindakan penghinaan yang dilakukan Edy Mulyadi terhadap warga Kalimantan.

Terlebih, majelis adat dan warga Sunda tak suka melihat ada atribut iket Sunda yang dipakai Edy Mulyadi.

Baca: 6 Pengakuan Edy Mulyadi saat Diperiksa: HP Hilang, Merasa Diincar, hingga Minta Maaf ke Suku Dayak

"Secara khusus kami juga ikut marah terhadap sikap Edy Mulyadi karena mengenakan iket kepala yang merupakan atribut adat masyarakat Sunda saat dia menyampaikan kata-kata yang menyakitkan terhadap saudara kami dari suku Dayak," kata Ari.

Ari mengatakan, atas nama masyarakat Sunda merasa perlu menegur Edi Mulyadi yang telah menggunakan atribut adat Sunda.

"Kami atas nama Majelis Adat Sunda merasa perlu menegur saudara Edy Mulyadi yang telah menggunakan atribut adat Sunda saat melukai hati saudara kami masyarakat adat Dayak," ucapnya.

Diketahui, Edy Mulyadi datang ke Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan pada Senin (31/1/2022) hari ini.

Saat hadir, ia menggunakan iket Sunda di kepalanya.

Ia mengenakan kemeja putih, serta blangkon.

Baca: Eks Caleg PKS Edy Mulyadi Tersangka Ujaran Kebencian dan Ditahan

Sebelum masuk ke gedung Bareskrim Polri, Edy Mulyadi sempat menyampaikan permohonan maaf atas perkara yang kini menjeratnya.

"Saya kembali minta maaf, saya nggak mau bilang itu ungkapan atau bukan. Saya kembali minta maaf sedalam-dalamnya, sebesar-besarnya," ujar Edy di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (31/1/2022).

Edy Mulyadi tetap tegas dengan statementnya menolak rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan.

Pasalnya, Edy menilai uang untuk membangun IKN bisa dipakai untuk kepentingan lain.

"Kedua tetap menolak IKN karena IKN banyak kajian yang penting soal tidak tepat waktunya duit yang segitu banyaknya harusnya buat menyejahterakan rakyat, buat pembangunan ekonomi nasional, buat memompa ekonomi dalam negeri. Bukan untuk membangun," terang Edy.

"Coba ingat ya yang kita kemarin baru baca Bank Dunia menegur Bank Indonesia tidak boleh lagi beli surat utang yang ini artinya pembiayaan IKN nanti akan kembali bermasalah dan potensi mangkraknya luar biasa gedenya," sambung dia.

Ia pun menegaskan bahwa warga Kalimantan bukanlah musuhnya.

(Tribun-Video.com)

# edy mulyadi # iket sunda # edy mulyadi ditahan # pemeriksaan

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Nila
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved