Kuliner
Icip Sajian Sate Pikulan Legendaris di Karanganyar, Sudah Jualan selama Setengah Abad
TRIBUN-VIDEO.COM - Membahas Kabupaten Karanganyar tentu identik dengan wisatanya.
Terlebih dengan kehadiran kawasan Tawangmangu yang menjadi salah satu tujuan liburan paling favorit di Jawa Tengah.
Namun, selain berwisata, berburu kuliner tampaknya menjadi agenda wajib selagi liburan ke Karanganyar.
Sebab, Karanganyar diketahui memiliki beragam kuliner yang sayang untuk dilewatkan.
Satu di antaranya adalah Sate Ayam Pak Sanuri yang legendaris.
Menurut Nugroho, selaku pemilik, Sate Ayam Pak Sanuri merupakan usaha turun temurun.
Usaha kuliner ini pertama kali dirintis oleh sang kakek, yang kemudian diteruskan oleh ayah Nugroho.
Baca: Kuliner Kaki Lima di Yogyakarta, Bakso Pak Min Tawarkan Harga Murah dengan Isian Tetelan Melimpah
Kini, giliran Nugroho yang meneruskan usaha kuliner tersebut.
"Kalau saya baru berjualan kurang lebih selama 6 bulan, ini kan usaha turun temurun dari kakek," kata Nugroho dalam video yang diunggah oleh akun Youtube Evan Media.
"Awalnya kakek saya, kemudian diteruskan ayah saya, lalu sekarang saya. Jadi saya sudah generasi ketiga," tambahnya.
Sate Ayam Pak Sanuri tidak terbilang sederhana, lantaran hanya dijual dengan menggunakan pikulan.
Baca: Kuliner Unik di Sukoharjo, Sate Kuda Ringas Sajikan Menu dengan Rasa Kering di Luar & Empuk di Dalam
Menariknya, pikulan yang digunakan juga turun temurun dari sang kakek.
Bentuk pikulannya cukup unik dan terlihat jadul, berbeda dengan pikulan sate pada umumnya.
Wajar saja, mengingat usaha kuliner ini sudah berumur setengah abad.
Setiap harinya, Nugroho menjajakan sate mulai pukul 16.00 WIB hingga habis.
"Buka mulai jam 4 sore sampai habis. Nggak tentu tutupnya, kadang jam 7, kadang, jam 8, kadang jam 9 juga pernah," ungkap Nugroho.
"Kalau paling cepat pernah jam 7 udah tutup," imbuhnya.
Terdapat 2 jenis sate yang tersedia di Sate Ayam Pak Sanuri, yakni sate ayam dan sate uritan.
Sate ayam berisi daging sepenuhnya, sedangkan sate uritan terdiri dari telur, ati, ampela dan uritan dalam satu tusuk.
Jika ingin mencicipi keduanya, pembeli juga bisa memesan menu campur.
Harganya sangat terjangkau, seporsi cuma Rp 15.000 sudah termasuk lontong.
Jika memesan menu campur, kamu akan mendapatkan 4 tusuk sate ayam dan 2 tusuk sate uritan.
Soal rasa tak perlu diragukan lagi, tentunya lezat dan bikin ketagihan.
Sajian sate di warung ini layaknya sate khas Madura, jadi cita rasanya lebih dominan kearah manis.
Bumbu pada sate begitu terasa, ditambah dengan bumbu kacang yang sedikit bertekstur.
Supaya lebih nikmat, seporsi sate ayam disajikan dengan irisan bawang merah dan cabai.
Jika ingin mencobanya, kamu bisa datang langsung ke Sate Ayam Pak Sanuri yang berlokasi di Jalan Brigjen Slamet Riyadi, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Sate Pikulan Legendaris di Karanganyar, Sudah Jualan Setengah Abad
# sate # Kuliner Sate # Karanganyar # kuliner # Tawangmangu # Sate Ayam
Video Production: Ignatius Agustha Kurniawan
Sumber: TribunTravel.com
Live Update
Nikmatnya Rasa Es Kacang Ijo Legendaris di Kediri, Segar dan Unik Ditambah Toping Buah Sawo
5 hari lalu
Local Experience
Solo Indonesia Culinary Festival 2025 Kembali Digelar, Hadirkan Lebih dari 500 Jenis Makanan
5 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.