Senin, 12 Mei 2025

Terkini Daerah

Oknum TNI AD di Papua Diduga Menganiaya Wartawan Kompas TV di lapangan Makodam XVII Cenderawasih

Senin, 20 Desember 2021 17:10 WIB
Tribun Papua

TRIBUN-VIDEO.COM - Wartawan Kompas TV, Fendi Rakmeni menjadi korban pengeroyokan 4 orang oknum TNI AD, di lapangan Makodam XVII Cenderawasih, Minggu (19/12/2021) sore.

Penganiayaan tersebut berawal ketika dirinya hendak memisahkan rekannya yang dipukuli oknum.

Fendi saat dikonfirmasi membeberkan penganiayaan itu berawal dari pertandingan sepakbola.

"Kita sementara main bola, kemudian ada pemain dari tim lawan yang sepatunya terlepas ditengah lapangan. Saat itu teman saya Banyamin dipinggir lapangan meminta supaya pertandingan dihentikan," ucapnya saat dihubungi, Senin (20/12/2021).

Lantaran emosi, lanjut Fendi, pemain lawan yang juga oknum TNI emosi dan langsung mendatangi temannya (Benyamin) langsung menendang dibagian wajah.

Baca: Tampang Oknum Prajurit TNI yang Kabur dari Tugas dan Bawa Senjata SS1 V1 Tanpa Amunisi di Papua

"Benyamin yang dipukul lalu berdiri dan sempat membalas sehingga saya berusaha untuk melerai. Tapi saat itu ada dua orang yang diduga oknum TNI (tidak ikut main bola) datang dan ikut memukul Benyamin," ucapnya.

"Saya berusaha melerai dan mengeluarkan kata akan lapor ke Kapendam. Saat itu juga saya langsung dikejar dan dikeroyok oleh dua orang itu hingga ketengah lapangan," jelasnya.

Ia pun cukup menyayangkan aksi arogansi oknum TNI AD tersebut.

"Saya kesal adalah yang keroyok saya ini bukan pemain. Dan saya tidak bermaksud ikut memukul tapi melerai. Kenapa harus saya dikeroyok?," bebernya.

Fendi pun menjelaskan kejadian ini sudah dilaporkan kepada POMDam Kodam XVII cenderawasih.

"Tapi malam sudah dilaporkan," ucapnya.

Baca: Cerita Istri Tersangka Diminta Bayar Oknum Polisi Rp 31 Juta, Sadar Telah Ditipu & Kini Lapor Propam

Sementara itu Kapendam Kodam XVII Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga ketika dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

"Iya benar ada pemukulan terkait rekan wartawan," ucapnya melalui sambungan telepon seluler, Senin (20/12/2021).

Kata dia kasus tersebut terjadi saat pertandingan sepakbola persahabatan.

"Mereka main bola desa panguyuban NTT, tidak lama ada insiden itu," jelasnya.

Setelah mendapat informasi itu, dirinya langsung memerintahkan Wakapendam.

Bahkan insiden ini pun akan diselesaikan baik secara kekeluargaan maupun proses hukum yang berlaku, tergantung dari pihak korban.

"Mendengar adanya insiden itu saya langsung sampaikan Wakapendam melihat kondisi dan sebisanya membantu rekan kita," jelasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul Wartawan Kompas TV Dianiaya Oknum TNI AD di Jayapura Papua

# Kodam XVII Cenderawasih # penganiayaan # Oknum TNI AD

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Puput Wulansari
Sumber: Tribun Papua

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved