Minggu, 11 Mei 2025

HOT TOPIC

Terungkap Fakta Jelang Tewasnya Gilang saat Diklat Menwa UNS, Korban Tak Kuat Malah Dibully Cengeng

Jumat, 19 November 2021 22:16 WIB
TribunSolo.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus Resimen Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (Menwa UNS) yang menewaskan Gilang Endi Saputra saat Diklat memasuki babak rekonstruksi.

Detik-detik tewasnya Gilang ternyata begitu menyedihkan.

Gilang sempat mengaku fisiknya tak kuat namun malah diejek cengeng oleh sejumlah panitia.

Baca: Kuasa Hukum Tersangka Kasus Diklatsar Maut Menwa UNS Solo Angkat Bicara, Begini Penjelasannya

Dikutip dari TribunSolo.com, diketahui pihak kepolisian menggelar rekonstruksi di kawasan Stadion Manahan , Kamis (18/11/2021).

Polisi telah menetapkan dua tersnagka yakni FJP dan NFM.

Sejumlah fakta yang baru terungkap satu di antaranya saat Gilang justru mendapatkan bullying dari para senior Menwa.

Terlihat dalam adegan rekonstruksi, Gilang sebenarnya sudah mengaku tidak kuat dengan latihan fisik yang diberikan.

Baca: Tersangka Kasus Menwa UNS Menyangkal Pukul Korban dengan Replika Senapan, Polisi: Bukti akan Bicara

Bukannya dibawa ke tim medis, Gilang malah diejek sejumlah panitia dengan kata 'cengeng'.

Hal itu terjadi saat berada di jembatan jurug, para peserta melakukan repling.

Saat itu, keadaan Gilang sudah lemas.

Akan tetapi, panitia masih memaksanya berjalan menuju markas Menwa.

Saat berjalan ke markas, Gilang mendapatkan hukuman dipukul kepalanya.

Baca: Alasan Tersangka Diklatsar Maut Menwa UNS Tolak Lakukan Adegan Pemukulan saat Rekonstruksi

Menurut para peserta, yang memukul kepala Gilang dengan popor adalah FJP.

Namun, FJP tidak mengakuinya, dia berdalih membantu membopong Gilang.

Saat sampai di depan markas Menwa, Gilang lemas, terjatuh dan pingsan.

Saat pingsan Gilang mendapatkan perawatan dari pihak panitia.

Korban dimasukkan ke dalam salah satu gedung di UNS.

Tiba-tiba Gilang mengalami kejang, lalu warga sekitar UNS membantu memberikan perawatan.

Baca: Rekonstruksi Kasus Menwa UNS Digelar, Tersangka Bantah Pukul Korban dan Tak Mau Beradegan Kekerasan

Saat Gilang kejang, NFM sempat marah-marah.

NFM menganggap Gilang mengalami kesurupan.

Untuk itu, panitia memanggil paranormal.

Paranormal menyebut Gilang baik-baik saja.

Gilang sempat diberikan makan oleh panitia, namun dia muntah.

Baca: Polresta Solo akan Menggelar Rekontruksi Kematian Diklatsar Menwa dari Jembatan Jurug ke Kampus UNS

Saat itu, paranormal masih berusaha menyembuhkan Gilang, sedangkan panitia memanggil taksi online untuk membawa Gilang ke Rumah Sakit.

Saat perjalanan ke Rumah Sakit, tepatnya sampai di perempatan Tugu Cembengan, Gilang sudah meninggal dunia. (Tribun-Video.com/ TribunSolo.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jeritan Pilu Kematian Gilang : Sudah Mengiba Tak Kuat, Malah Dibully Cengeng oleh Senior Menwa UNS

# HOT TOPIC # Gilang # meninggal # Menwa # UNS # Universitas Sebelas Maret

Editor: Panji Anggoro Putro
Sumber: TribunSolo.com

Tags
   #HOT TOPIC   #Gilang   #meninggal   #Menwa   #UNS   #Universitas Sebelas Maret

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved