HOT TOPIC
Terungkap Fakta Jelang Tewasnya Gilang saat Diklat Menwa UNS, Korban Tak Kuat Malah Dibully Cengeng
TRIBUN-VIDEO.COM - Kasus Resimen Mahasiswa Universitas Sebelas Maret (Menwa UNS) yang menewaskan Gilang Endi Saputra saat Diklat memasuki babak rekonstruksi.
Detik-detik tewasnya Gilang ternyata begitu menyedihkan.
Gilang sempat mengaku fisiknya tak kuat namun malah diejek cengeng oleh sejumlah panitia.
Baca: Kuasa Hukum Tersangka Kasus Diklatsar Maut Menwa UNS Solo Angkat Bicara, Begini Penjelasannya
Dikutip dari TribunSolo.com, diketahui pihak kepolisian menggelar rekonstruksi di kawasan Stadion Manahan , Kamis (18/11/2021).
Polisi telah menetapkan dua tersnagka yakni FJP dan NFM.
Sejumlah fakta yang baru terungkap satu di antaranya saat Gilang justru mendapatkan bullying dari para senior Menwa.
Terlihat dalam adegan rekonstruksi, Gilang sebenarnya sudah mengaku tidak kuat dengan latihan fisik yang diberikan.
Baca: Tersangka Kasus Menwa UNS Menyangkal Pukul Korban dengan Replika Senapan, Polisi: Bukti akan Bicara
Bukannya dibawa ke tim medis, Gilang malah diejek sejumlah panitia dengan kata 'cengeng'.
Hal itu terjadi saat berada di jembatan jurug, para peserta melakukan repling.
Saat itu, keadaan Gilang sudah lemas.
Akan tetapi, panitia masih memaksanya berjalan menuju markas Menwa.
Saat berjalan ke markas, Gilang mendapatkan hukuman dipukul kepalanya.
Baca: Alasan Tersangka Diklatsar Maut Menwa UNS Tolak Lakukan Adegan Pemukulan saat Rekonstruksi
Menurut para peserta, yang memukul kepala Gilang dengan popor adalah FJP.
Namun, FJP tidak mengakuinya, dia berdalih membantu membopong Gilang.
Saat sampai di depan markas Menwa, Gilang lemas, terjatuh dan pingsan.
Saat pingsan Gilang mendapatkan perawatan dari pihak panitia.
Korban dimasukkan ke dalam salah satu gedung di UNS.
Tiba-tiba Gilang mengalami kejang, lalu warga sekitar UNS membantu memberikan perawatan.
Baca: Rekonstruksi Kasus Menwa UNS Digelar, Tersangka Bantah Pukul Korban dan Tak Mau Beradegan Kekerasan
Saat Gilang kejang, NFM sempat marah-marah.
NFM menganggap Gilang mengalami kesurupan.
Untuk itu, panitia memanggil paranormal.
Paranormal menyebut Gilang baik-baik saja.
Gilang sempat diberikan makan oleh panitia, namun dia muntah.
Baca: Polresta Solo akan Menggelar Rekontruksi Kematian Diklatsar Menwa dari Jembatan Jurug ke Kampus UNS
Saat itu, paranormal masih berusaha menyembuhkan Gilang, sedangkan panitia memanggil taksi online untuk membawa Gilang ke Rumah Sakit.
Saat perjalanan ke Rumah Sakit, tepatnya sampai di perempatan Tugu Cembengan, Gilang sudah meninggal dunia. (Tribun-Video.com/ TribunSolo.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Jeritan Pilu Kematian Gilang : Sudah Mengiba Tak Kuat, Malah Dibully Cengeng oleh Senior Menwa UNS
# HOT TOPIC # Gilang # meninggal # Menwa # UNS # Universitas Sebelas Maret
Sumber: TribunSolo.com
To The Point
Pergi Makan Bersama Pacarnya, Selebgram SA Kunci 4 Balitanya di Rumah, Berakhir Kebakaran Tragis
12 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Kasus Laka Maut Kalijambe Tetap Lanjut Meski Sopir Truk Meninggal, Polres Purworejo Libatkan Ahli
1 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Alami Luka Berat, Sopir Truk yang Tabrak Angkot Rombongan Guru SD di Purworejo Meninggal Dunia
1 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Sopir Truk yang Tabrak Angkot di Kalijambe Purworejo Meninggal Seusai Jalani Perawatan
1 hari lalu
Tribunnews Update
Jemaah Wanita Asal Sidoarjo Meninggal di Pesawat saat Perjalanan Haji, Jenazah Dimakamkan di Madinah
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.