Terkini Daerah
Polisi Bongkar Makam Tuti dan Amalia untuk Autopsi Ulang, Tak Dihadiri oleh Pihak Keluarga
TRIBUN-VIDEO.COM - Makam korban perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti dibongkar pada Sabtu (2/10/2021). Pembongkaran makam untuk keperluan autopsi.
Autopsi oleh Polres Subang dilakukan sekira pukul 14.00 hingga Maghrib. Proses autopsi dilakukan tertutup menggunakan tenda.
Saat pembongkaran makam tersebut, ternyata tak ada satupun pihak keluarga yang datang,
"Keluarga tidak ada yang datang, semuanya pada di Lembang," kata Rohman Hidayat, kuasa hukum Yosef saat dihubungi pada Minggu (3/10/2021).
Ia mengaku tidak mengetahui pasti kenapa keluarga Amalia tidak hadir pada pembongkaran makam dan autopsi anak dan ibu tersebut.
Baca: Sambil Menangis, Yosef Beri Pesan soal Hubungannya dengan Yoris seusai Insiden Pembunuhan di Subang
"Biarkan polisi bekerja untuk mengungkap kasus ini seterang mungkin sehingga semuanya jadi jelas," ucap dia.
Hingga Sabtu (2/10/2021), pelaku perampasan nyawa Amalia dan Tuti belum terungkap. Meski begitu, Polres Subang dibantu Polda Jabar dan Bareskrim Polri masih bekerja mengungkap misteri kasus perampasan nyawa anak dan ibu tersebut.
"Pak Yosef didatangi penyidik Polres Subang dan meminta izin untuk membongkar makam Amalia dan Tuti," ujar kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat saat dihubungi pada Sabtu (2/10/2021).
Mendapat permintaan tersebut, kata dia, pihak keluarga mengizinkan polisi membongkar makam anak dan ibu tersebut.
"Tentu dari keluarga mengizinkan demi mengungkap misteri kasus ini," ucap Rohman Hidayat.
Hanya saja, tidak dijelaskan secara spesifik soal alasan pembongkaran makam Amalia dan Tuti tersebut.
"Tidak dijelaskan detail. Yang pasti sebagai upaya pendalaman untuk mengungkap kasus ini. Kami dari keluarga kooperatif," ucap Rohman Hidayat.
Kasus Luar Biasa dan Terencana
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi A Chaniago meminta masyarakat bersabar dan tidak menduga-duga terkait pelaku perampasan nyawa Amalia Mustika Ratu dan ibunya, Tuti di Kabupaten Subang.
Dikatakan Kombes Pol Erdi A Chaniago, hingga saat ini, penyidik masih terus bekerja untuk mengungkap para pelaku. Sejumlah barang bukti yang diamankan, kata dia, masih terus dilakukan pendalaman.
"Biarkan rekan-rekan penyidik untuk bekerja, saat ini penyidik tengah melakukan pendalaman terkait masalah pembuktian secara konvensional, mulai dari olah TKP, kemudian mengarah kepada ditemukan beberapa hal-hal yang dicurigai baik melalui rekaman CCTV maupun yang lain," ujar Erdi, saat ditemui di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kamis (30/9/2021).
Baca: Yosef Didatangi Polisi Malam-malam Minta Izin Autopsi Ulang, Pembongkaran Tidak Dihadiri Keluarga
Dalam mengungkap pelaku ini, kata dia, penyidik tidak bisa asal menuduh tanpa bukti yang kuat.
"Tentunya membutuhkan waktu, kita tidak bisa semudah itu menuduh orang, tanpa kita mempunyai bukti-bukti dan petunjuk," katanya.
Ketika disinggung soal kendala dalam pengungkapan ini, pihaknya mengaku tidak ada kesulitan berarti. Ia pun menduga bahwa pelaku melakukan pembunuhan ini dengan terencana.
"Pada prinsipnya tidak sulit, cuma kita membutuhkan waktu, karena menentukan tersangka itu harus dengan pembuktian. Tapi kita akan upayakan mencari tersangkanya, ini merupakan suatu kejahatan yang luar biasa, kemungkinan terencana kita akan tetap mencoba fokus dalam rangkaian penyelidikan untuk tangkap tersangka," katanya.(TribunJabar/Dwiky Maulana Vellayati)
# Pembunuhan di Subang # Tuti Suhartini # Amalia Mustika Ratu # autopsi
Baca berita lainnya terkait Pembunuhan di Subang
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Keluarga Tak Hadir Saat Pembongkaran Makam Amalia dan Tuti Kasus Subang Untuk Autopsi
Sumber: Tribun Jabar
Terkini Daerah
Sadis! Hasil Autopsi Jasad Wanita di Serang, Ternyata Dimutilasi & Dibakar Hidup-Hidup oleh Pacar
Selasa, 22 April 2025
Tribun Video Update
Hasil Autopsi 15 Paramedis yang Dibunuh Pasukan Israel, Luka Tembak di Kepala dan Dada
Jumat, 18 April 2025
Regional
LIVE UPDATE: Penemuan Jasad Mahasiswi UGM di Magetan, Aksi Speeding Tewaskan 1 Orang di Denpasar
Senin, 14 April 2025
Tribun Video Update
Hasil Autopsi: Ada Cairan Sperma di Rahim Jurnalis J, Memar di Organ Intim, Ulah Oknum TNI AL?
Sabtu, 5 April 2025
Nasional
TAMPANG PRIA Siksa Sadis Balita Anak Kekasih hingga Tewas, Terancam 15 Tahun Penjara
Minggu, 30 Maret 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.