Remaja yang Jadi Korban Penganiayaan Oknum TNI di TTU Alami Cedera Tulang Belakang, Kini Susah Duduk

TRIBUN-VIDEO.COM - Pelajar yang menjadi korban penganiayaan oleh oknum TNI di Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, korban mengalami cedera serius di bagian tulang belakang.

Akibat dari cedera tersebut, korban kini tidak bisa duduk dan hanya berbaring.

Dikutip dari Kompas.com, Selasa (3/8) korban berinisial YN (17) dianiaya oleh oknum TNI berinisial Kopral EP yang bertugas di Koramil Manufui, Kabupaten Timor Tengah Utara, NTT.

YN saat ini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Leona Kefamenanu.

Pasalnya, YN mengalami cedera serius di tulang belakangnya imbas penganiayaan tersebut.

Baca: Aniaya 2 Pelajar di Timor Tengah Utara Gara-gara Langgar Prokes, Anggota TNI Ditahan Denpom Kupang

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten TTU Petrus Nahak mengatakan, pihaknya sudah menjenguk YN di rumah sakit.

Petrus menjelaskan, akibat cedera tersebut, korban tak dapat duduk dan hanya berbaring.

Tidka hanya itu, gigi YN juga goyah.

"Sesuai informasi dari tim, bahwa korban masih mengeluh pada bagian perut dan tulang ekor, sehingga korban tidak bisa duduk dan hanya tidur saja," ungkap Petrus.

Tak hanya memantau kondisi fisik YN, DP3A juga memberikan pendampingan psikologis yang dilakukan oleh tim Pusat Pelayanan untuk Perempuan dan Anak (P2TP2A).

Baca: Oknum TNI di TTU Hajar 2 Pelajar hingga Babak Belur di Rumahnya, Gara-gara Dianggap Langgar Prokes

Tak hanya YN, pendampingan juga dilakukan kepada korban lain berinisial JU (15).

"Pagi ini tim P2TP2 menuju Manufui, Kecamatan Biboki Selatan (rumah JU), guna melihat dari dekat korban JU," kata Petrus.

Insiden penganiayaan ini terjadi pada Jumat (30/7) di rumah korban yang berada di Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten TTU.

Hal ini dipicu tindakan korban yang dianggap telah melanggar protokol kesehatan oleh Kopral EP.

Pihak Kodim 1618/TTU sudah menyampaikan permohonan maaf pada pihak keluarga korban terkait dengan peristiwa ini.

Tidak hanya itu, mereka juga menyatakan akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban.

Sementara pelaku saat ini sudah ditahan dan akan diproses hukum lebih lanjut.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

# remaja # penganiayaan # oknum TNI # Timor Tengah Utara # cedera

Baca berita lainnya terkait kasus penganiayaan

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pelajar SMA Korban Penganiayaan Oknum TNI Terbaring di RS, Alami Cedera Tulang Belakang