Rabu, 14 Mei 2025

TribunnewsWiki

Kolang-kaling, Daging Buah Aren yang Berbentuk Lonjong, Berwarna Putih Bening, dan Terasa Kenyal

Senin, 26 April 2021 20:14 WIB
TribunnewsWiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Kolang-kaling adalah daging buah aren yang berbentuk lonjong, berwarna putih bening, dan terasa kenyal saat dikunyah.

Kolang-kaling merupakan salah satu makanan yang kerap dijumpai saat bulan Ramadhan.

Biasanya kolang-kaling menjadi menu tambahan pada es campur atau dijadikan kolak sebagai kudapan buka puasa selain kurma.

Sebelum siap dimakan, kolang-kaling melewati beberapa tahapan yang tentunya memakan waktu cukup lama.

Awalnya setelah buah aren yang telah diambil dari pohonnya kemudian satu persatu dilepas dari tangkainya.

Kemudian direbus di air mendidih selama 3-5 jam sampai kulitnya berwarna kecoklatan menandakan siap masuk ke tahap berikutnya.

Perebusan itu selain untuk menghilangkan getahnya, juga untuk memudahkan memisahkan kolang kaling dari kulitnya.

Bila sudah dingin, kelapa buah aren kemudian dipotong untuk memudahkan pemipihan.

Satu buah aren dapat menghasilkan 3-4 biji kolang kaling.

Kolang-kaling kemudian direndam dalam air selama 1-2 hari untuk menghasilkan hasil lebih sempurna.

Proses perendaman juga ditujukan untuk menghasilkan kolang kaling yang lebih besar.

Sebagai salah satu penambah cita rasa pada kolak dan sup buah, kolang kaling memiliki rasa yang khas yang menjadi favorit banyak orang.

Teksturnya yang kenyal juga membuatnya pas bila dicampur dengan buah-buahan manis, sehingga tak salah jika sering dijadikan sajian saat berbuka puasa.

Kolang-kaling juga dikenal dengan nama buah atap, atau istilah ilmiahnya Arenga pinnata.

Umumnya kolang-kaling berwarna transparan dan berukuran mendekati uang logam.

Kandungan Gizi

Kolang-kaling ternyata mengandung beragam nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

Setidaknya, di dalam 100 gram kolang-kaling terdapat 243 mg fosfor, 6 gram karbohidrat, 91 mg kalsium, 0,4 gram protein, 0,2 gram lemak, 1,6 gram serat, 0,5 mg zat besi, dan kalori sebanyak 27 kkal.

Kolang-kaling juga merupakan sumber vitamin B dan K serta mengandung banyak air yang baik bagi tubuh.

Dengan kandungan nutrisi tersebut, kolang-kaling bermanfaat bagi tubuh.

Manfaat

Berikut ini adalah beberapa manfaat kolang-kaling berdasarkan kandungan nutrisi di dalamnya:

Serat

Kolang-kaling mengandung serat pangan yang larut maupun tidak larut air.

Serat dapat melancarkan pencernaan karena membantu mendorong pergerakan makanan di dalam usus.

Hal ini membuat kolang-kaling baik dikonsumsi untuk mencegah konstipasi atau sembelit dan mengurangi kolesterol.

Selain itu, serat juga dipercaya dapat menurunkan risiko terkena kanker kolorektal.

Kalsium

Dalam setiap 100 gram kolang-kaling mengandung 91 mg kalsium.

Kalsium sendiri dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan tulang dan memperkuat tulang.

Tidak hanya tulang, bagian tubuh lainnya juga memerlukan kalsium untuk dapat berfungsi dengan baik misalnya saraf, hati, dan otot.

Karena tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, maka penting untuk mendapatkan asupan kalsium dari makanan, minuman, atau suplemen tambahan.

Fosfor

Buah yang kecil dan kenyal ini ternyata juga mengandung fosfor yang baik untuk tubuh.

Setidaknya terdapat 243 mg fosfor di dalam 100 gram kolang-kaling.

Adapun manfaat fosfor sendiri antara lain memperkuat gigi dan tulang, menghasilkan RNA dan DNA, memperbaiki dan menjaga sel, serta jaringan tubuh.

Fosfor juga dibutuhkan tubuh untuk menggerakkan otot, menghasilkan energi, dan menyimpannya. Bahkan, fosfor juga dapat membantu tubuh dalam menjaga keteraturan detak jantung dan fungsi saraf manusia.

Zat besi

Manfaat kolang-kaling lainnya dipercaya didapat dari zat besi yang terkandung di dalamnya.

Zat besi sendiri dapat memberikan manfaat untuk tubuh seperti membawa oksigen ke seluruh tubuh dan karbon dioksida ke luar dari darah, serta untuk mengatasi rasa lelah dan anemia defisiensi zat besi.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsWiki dengan judul: Kolang-kaling

# bulan Ramadhan # Kolang kaling # es campur

Editor: Aprilia Saraswati
Video Production: Panji Yudantama
Sumber: TribunnewsWiki

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved