TRIBUNNEWS UPDATE
Fakta Oknum TNI Aniaya Pemuda hingga Babak Belur di Maluku, Danrem Janji Berikan Sanksi Tegas
TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang oknum TNI AD berinisial Sertu T diduga menganiaya seorang pemuda hingga babak belur pada Jumat (26/2/2021).
Korban diketahui bernama Devian Basry (22), warga Desa Tepa, Kecamatan Pulau Babar, Kabupaten Maluku Barat Daya.
Dilansir oleh Kompas.com, keluarga korban menyesalkan tindakan arogan aparat keamanan itu.
Oleh karena itu mereka meminta oknum aparat TNI AD dapat mendapat sanksi berat.
Terkait dengan kejadian itu, Komandan Korem (Danrem) 151 Binaya, Brigjen TNI Arnold AP Ritiauw membenarkannya.
Saat kejadian itu, anggotanya tersebut diketahui sedang mengikuti acara sosialisasi pencegahan Covid-19 di masjid seusai jumatan.
Namun demikian, di tengah acara sosialisasi tersebut tiba-tiba dikagetkan dengan suara klakson yang cukup keras.
Spontan, anggotanya itu mencari sumber suara dan mengetahui korban yang sedang mabuk tersebut sebagai pelakunya.
Arnold mengatakan, saat itu korban bernama Devian sedang mabuk dan banyak saksi melihat ia menyembunyikan suara motor sangat besar sehingga menganggu.
Meski tindakan yang dilakukan anggotanya itu dianggap sebagai tindakan spontan, namun ia menyayangkannya.
Baca: Bermula Kerja Sampingan, Oknum TNI Dipecat seusai Selingkuh dan Setubuhi Istri Atasan Berkali-kali
Baca: Kasus Oknum TNI-Polri Jual Senjata ke KKB Papua, Polda Maluku: Sudah Berpindah Tangan Beberapa Kali
Sebab aksi kekerasan tak bisa dibiarkan, terlebih korbannya adalah warga sipil yang seharusnya dilakukan pendekatan secara humanis.
Atas kejadian itu, pihaknya mengaku sudah melaporkannya kepada Pangdam Pattimura untuk proses hukumnya.
"Tentu akan diberikan sanksi sesuai perbuatannya, saya akui anak buah saya juga salah, jadi tetap diproses. Saya juga sudah lapor ke panglima," kata dia.
Untuk memberikan efek jera, anggotanya tersebut akan diberikan sanksi tegas.
Kronologi kasus penganiayaan yang dilakukan oknum TNI AD berdasarkan pengakuan korban, berawal dari masalah sepele, yaitu suara klakson.
Saat kejadian itu, korban yang sedang melintas di depan masjid mendengar suara klakson keras yang dinyalakan oleh pengendara motor di depannya.
Sesaat kemudian, pelaku datang dari arah kompleks masjid dan langsung menudingnya sebagai orang yang menyalakan klakson tersebut.
Tanpa diberikan kesempatan untuk menjelaskan, korban lalu digelandang ke kantor Koramil Kepulauan Barbar dan dilakukan penganiayaan tanpa ampun.
"Dari pengakuan adik saya ke keluarga, saat itu dia sedang lewat dengan motor di depan masjid, kebetulan ada sepeda motor di depannya yang membunyikan suara motor sangat besar," kata kakak korban James Basry, kepada Kompas.com via telepon seluler, Senin (1/3/2021).
Akibat kejadian itu, kondisi korban diketahui mengalami luka serius di sekujur tubuhnya.
Bahkan, kedua matanya sulit melihat karena mengalami pembengkakan.
Atas kejadian itu, pihak keluarga berharap ada keadilan dari instansi terkait dan pelaku dapat dihukum secara berat.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Fakta Oknum TNI Aniaya Pemuda hingga Babak Belur, Danrem Janji Berikan Sanksi
Video Production: Gianta Firmandimas Adya Mahendra
Sumber: Kompas.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Susi Pudjiastuti Sentil Cak Imin yang Sindir Penjudi Online, Salahkan Pemerintah Tak Blokir Aplikasi
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Iran Murka Pelabuhan Yaman Dibombardir 30 Jet Tempur Israel: Negara-negara Muslim Terus Diserang
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Adab Prabowo Disorot, Balik Badan & Hormat ke Try Sutrisno sebelum Pidato di Acara Purnawirawan TNI
7 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Respons Rocky Gerung seusai Prabowo Puji Jokowi saat Rapat: Karena Posisi Presiden Ke-7 Terpojok
7 hari lalu
Tribunnews Update
Roy Suryo akan Segera Dipanggil Polisi, Usul Pencopotan Kapolres Belawan Dikritik GAMKI Medan
7 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.