Aksi Komunitas Remote Control Lampung

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG – Remote Control Lampung Community (RC Lampung) merupakan wadah bagi para pecinta atau penggila mainan mobil Remote/Radio Control dengan berbagai jenis seperti Monster Truck, Buggy, Truggy, Short Course dan lain-lain. Namun ternyata, RC bukanlah hobi yang murah, karena harga per unit standar pabrikannya saja harganya mencapai jutaan rupiah, belum lagi Budget untuk memodifikasi dan perawatannya bisa mengocek kantong sampai puluhan juta rupiah.

Siang itu, Minggu (03/04/16), Tribun menemui komunitas ini sedang asyik memainkan RC nya di jalur khusus bermain RC  bernama Lapangan Orange Raceway, Jalan Untung Suropati, Labuhan Ratu, Bandar Lampung.

Terlihat beberapa RC sedang beradu kecepatan dan kelihaian diatas track tanah merah. Dibeberapa titik terdapat track berupa gundukan tanah yang berfungsi sebagai salah satu rintangan pada RC sendiri.

Seperti menonton balap mobil sungguhan saja jika melihat RC sedang berlaga di lintasan tersebut, suara dari kendaraan mainan ini terdengar meraung-raung sembari berbelok belok mengikuti jalur, ditambah kepulan asap yang keluar dari knalpot salah Satu jenis RC yang ada menambah seru suasana permaian yang ada.

Iman Fauzi Setiawan, perwakilan dari RC Lampung mengatakan, kegiatan rutin dari komunitas ini adalah bermain fun sebanyak seminggu sekali di disini untuk menyalurkan hobinya bermain RC.

Saat bermain, biasanya mereka akan mengadu beberapa sekaligus kendaraan RC nya antara 2 sampai 10 RC untuk saling adu kecepatan di lintasan.

“Di Lampung sendiri, jumlah anggota RC Lampung yang biasa main rutin disini ada sekitar 20an orang. Kita main disini dari pagi sampai siang hari, kadang juga sampai ada yang sore hari. Namun dihari-hari biasa juga walau bukan kumpul rutin, banyak juga yang suka main disini baik dari anggota maupun non anggota,”tutur Iman.

Berbincang-bincang dengan Iman yang juga memiliki Toko resmi khusus menjual RC beserta perlengkapannya, ternyata kendaraan remote control bukanlah hobi yang murah, ini dikarenakan harga dari sebuah unit kendaraan RC standar pabrik saja, harga termurahnya dibanderol seharga Rp 2.000.000 sampai 10 jutaan.

Belum lagi biaya untuk memodifikasi dengan segala aksesoris perlengkapan dari RC sendiri, Iman mengatakan bisa mencapai belasan sampai puluhan juta.

“Memang hobi RC ini dibilang gak murah ya memang bener, namun namanya sudah hobi, demi memuaskan hasrat akan akselerasi maksimal RC di track, kocek yang dikeluarkan berapapun gak jadi masalah bagi kita,”tutur pria yang memiliki beberapa jenis RC ini.

Kendaraan mainan RC memiliki Dua system pengoperasian, yaitu bermesin engine (memakai bensin) dan memakai baterai.

Untuk RC yang bermesin engine yaitu berbahan bakar methanol, persis seperti motor bermesin Dua Tak, memiliki karakter suara yang berisik, dan mengeluarkan asap seperti halnya kendaraan sungguhan.

Sedangkan RC yang beroperasi dengan system baterai yaitu baterai Lippo, memiliki karakter suara yang halus.

Kecepatan dari RC sendiri bisa mencapai 100km/jam, dan memang bukan mainan yang diperuntukan buat anak kecil melainkan orang dewasa, berhubung perwatannya yang memang membutuhkan pengetahuan khusus dan harganya juga yang tidak murah.

Reporter Tribun Lampung, YOGA NOLDY PERDANA, Melaporkan