Selasa, 11 November 2025

Tribun Video Update

Perang Israel-Hamas di Gaza Tak hanya Hancurkan Tanah hingga Kota tapi Juga Mengubah Air Jadi Racun

Senin, 10 November 2025 11:20 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Perang Israel-Hamas di seluruh Jalur Gaza menghancurkan kota hingga tanah Palestina.

Tak sebatas itu, bahkan perangnya di Gaza berdampak mengubah air menjadi racun.

Mengutip Tribunnews pada (10/11), hal ini dilaporkan oleh sumber utama "Al Jazeera" beberapa waktu lalu.

Sumber utama melaporkan bahwa perang Israel-Hamas memicu krisis lingkungan parah, mengancam kehidupan jutaan orang.

Agresi Israel menghancurkan pompa air dan sistem sanitasi, sehingga membuat sumber air di Gaza berubah menjadi racun bagi warga. 

Lebih dari itu, kolam air hujan yang pernah menjadi sumber kehidupan kini jadi genangan limbah.

Sehingga, jutaan orang kini kekurangan air bersih.

Sebagai informasi, kolam itu awalnya berfungsi menyalurkan air hujan ke laut.

Tetapi setelah serangan udara Israel menghancurkan pompa-pompanya, air limbah mentah kini menumpuk tanpa kendali.

Lantas, PBB dan Dubes Palestina di PBB menyebut Gaza kini sedang menghadapi bencana lingkungan akibat rusaknya jaringan air dan limbah oleh serangan Israel.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mengerikan! Perang Israel-Hamas Tak Hanya Hancurkan Kota, tapi Ubah Air Gaza Jadi Racun

Baca: Menhan Israel Serang Balik Erdogan seusai Turki Ingin Tangkap Netanyahu, Singgung Pembantaian Kurdi

Baca: Israel Dikecoh Hamas dalam Operasi Penyerahan Jasad Tawanan, Begini Taktik Brigade Al-Qassam

#Gaza #Israel #Hamas #PerangGaza #AirGaza #KrisisAir #BeritaInternasional #BeritaDunia #BreakingNews #TimurTengah #KonflikTimurTengah #KrisisKemanusiaan #LingkunganGaza #RacunAir #TragediGaza #Palestina #BeritaTerkini #AnalisisGeopolitik #KrisisLingkungan

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Reka Alfa
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #TRIBUN VIDEO UPDATE   #Israel   #Hamas

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved