Selasa, 4 November 2025

Terkini Nasional

Rocky Gerung Bongkar Maksud Sebenarnya Budi Arie Gabung Gerindra: Ini Skema Transaksi Jokowi-Prabowo

Senin, 3 November 2025 21:49 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru


TRIBUN-VIDEO.COM - Pengamat politik Rocky Gerung buka suara soal rencana Ketum Projo Budi Arie bergabung dengan Gerindra.

Ia menilai di balik hal itu ada transaksi politik antara Presiden Prabowo Subianto dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Rocky menduga Jokowi menghibahkan Projo untuk menghentikan opini publik soal proyek Whoosh dan kasus lainnya.

Analis itu disampaikan Rocky Gerung melalui video yang diunggah di channel Youtubenya pada Minggu (2/11).

Baca: Presiden Jokowi Melayat ke Keraton Surakarta, Ikut Salatkan Jenazah Sri Susuhunan Pakubuwono XIII

Ia menyebut adanya era transaksi besar-besaran saat Budi Arie berniat bergabung dengan Gerindra.

Rocky Gerung menggunakan diksi Jokowi 'menghibahkan' Projo ke Prabowo.

Ia pun mempertanyakan apa yang menjadi sogokan politik Jokowi ke Gerindra.

Menurut Rocky Gerung, salah satu yang melatar belakangi hal itu adalah untuk menghentikan opini terkait desakan memeriksa Jokowi soal proyek Whoosh.

Baca: AHY Tiba-tiba Menghadap Prabowo ke Istana, Klaim Lapor soal Utang Proyek Whoosh Warisan Jokowi

“Dapat menghentikan opini publik atau dapat menghentikan analis para kritis, kalangan yang menghendaki supaya Presieen Jokowi itu diperiksa dalam banyak kasus. Terutama kasus whoosh hari-hari ini,” jelas Rocky Gerung.

Selain itu, Rocky Gerung menilai adanya tukar tambah elite ini, terkait menantu Jokowi Bobby Nasution.

Ia menjelaskan nama Bobby terseret dalam kasus di Sumatera Utara hingga beredar isu menantu Jokowi dalam wacana pemanggilan KPK.

“Ini kan konteksnya harus begitu, atau soal Pak Bobby yang namanya sudah beredar atau diedarkan diam-diam di dalam wacana pemanggilan beliau sebagai Gubernur Sumatera Utara oleh KPK,” terangnya.

“Jadi, peristiwa politik hari-hari ini menunjukkan bahwa ada ekskalasi dan sering kita tahu ekskalasi itu adalah hasil tukar tambah elite di belakang layar,” tambahnya.
 
(Tribun-Video.com)

(*)

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Video Production: Gianta Firmandimas Adya Mahendra
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved