Negara NATO Ingin Hapus Rusia dari Peta, Pejabat Moskow Marah: Provokatif, Tak Bertanggung Jawab

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia menuduh Menteri Pertahanan Belgia Theo Francken melakukan retorika yang tidak bertanggung jawab.

Hal ini karena Francken menyatakan bahwa NATO dapat menghapus Moskow dari peta.

Pernyataan itu disampaikan dalam wawancara dengan surat kabar De Morgen yang terbit pada Senin (27/10/2025).

Francken menepis kekhawatiran bahwa pengiriman rudal Tomahawk buatan Amerika Serikat (AS) ke Ukraina yang saat ini tertunda dapat memicu perang habis-habisan antara Rusia dan NATO. 

Baca: Intel Rusia Rekrut Tentara Asing Iming-iming Uang & Kewarganegaraan Cari Target di Kenya hingga Kuba

Ia berpendapat bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin tidak akan menggunakan senjata nuklir karena aliansi yang dipimpin AS akan menghapus Moskow dari peta.

Francken menambahkan bahwa ia tidak takut dengan serangan konvensional di Brussels karena akan mengakibatkan Moskow diratakan.

Kedutaan Besar Rusia di Belgia mengecam pernyataan Francken sebagai narasi provokatif dan tidak bertanggung jawab.

Baca: Ukraina Terpojok! 10 Ribu Tentara Kiev Terus Didesak Rusia di Garis Depan, Zelensky Tegas Membantah

Kedutaan menambahkan, jika pejabat Uni Eropa punya sikap semacam ini maka dapat menjerumuskan benua itu ke dalam perang baru.

Sementara itu, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Aleksandr Grushko memberikan respons lebih santai.

Ia menilai, pernyataan Francken sejalan dengan suasana psikosis militer yang lazim di Eropa Barat.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Russia Today dengan judul Rusia bereaksi terhadap ancaman Belgia untuk 'menghapus Moskow dari peta'

Program: Tribunnews Update
Host: Agung Tri Laksono
Editor Video: Muhammad Adnan Hidayat
Uploader: bagus gema praditiya sukirman