Terkini Nasional
Mahfud MD Tegas! Balas Tantangan KPK soal Dugaan Mark-up Whoosh: Saya Tak Wajib Lapor!
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Di tengah polemik proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh yang berbuntut utang hingga lebih dari Rp100 triliun, nama Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI (Menkopolhukam) Mahfud MD turut disorot.
Mahfud MD menjadi salah satu tokoh yang vokal menyuarakan adanya dugaan penggelembungan anggaran atau mark-up dalam pengadaan proyek kereta cepat tersebut.
Dugaan mark up ini pun menambah panjang daftar polemik Whoosh terkait biaya, utang, dan pengelolaan setelah perpindahan kerjasama dari Jepang ke China yang notabene bunganya lebih tinggi.
Setelah berbicara soal dugaan mark-up proyek Whoosh, Mahfud pun mendapat respon langsung dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mahfud pun menyatakan, dirinya siap dipanggil oleh lembaga antirasuah tersebut terkait dugaan mark-up dalam proyek Whoosh.
Baca: Hasan Nasbi Ingatkan Menkeu Purbaya soal Bahayanya Sesama Pejabat Saling Serang: Lemahkan Pemerintah
Namun, ia kembali menegaskan bahwa dirinya tidak akan membuat laporan ke KPK.
Menurut Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) 2008-2013 ini, dirinya tidak memiliki kewajiban untuk melapor.
"Saya nggak berhak laporan, nggak ada kewajiban untuk melapor. Saya siap dipanggil, kalau dipanggil saya akan datang. Kalau disuruh lapor ngapain buang-buang waktu juga," katanya, kepada awak media, di Yogyakarta, Minggu (26/10/2025), dilansir TribunJogja.com.
Mahfud juga menyebut, seharusnya KPK bisa memanggil pihak yang mengetahui dugaan mark-up dalam proyek Whoosh.
Sebab, kata dia, sudah ada yang tahu dan punya data tentang skandal tersebut sebelum dirinya vokal menyuarakannya.
Baca: Salah Sebut Nama Presiden RI Joko Widodo saat KTT ASEAN, Radio Televisyen Malaysia Minta Maaf
"Sebelum saya ngomong, udah ramai duluan kan. Saya ngomong karena udah ramai aja. Mustinya, KPK panggil orang yang ngomong sebelum saya, banyak banget punya data," tegas Mahfud.
Selanjutnya, Mahfud menegaskan pemerintah harus melakukan negosiasi dengan China untuk mencari solusi mengenai beban utang Whoosh.
Apalagi, utang kepada China dinilai memperumit dugaan mark-up proyek tersebut.
"Harus negosiasi, ya, mau apa? Gak bisa bayar, ya, jalannya silakan saja (negosiasi)," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diminta KPK Lapor Dugaan Mark-up Proyek Whoosh, Mahfud MD: Saya Tak Ada Kewajiban Melapor
#Whoosh #KPK #Mahfud MD #mark up
Video Production: Ilham Bintang Anugerah
Sumber: Tribunnews.com
Terkini Nasional
"Buang-buang Waktu!" Mahfud MD SKAKMAT KPK, Dinilai Sudah Tahu Dugaan Mark Up Whoosh Tapi Tak Diusut
15 jam lalu
Tribunnews Update
Padahal Setuju Gabung, Mahfud Akui Belum Dihubungi Istana soal Pembentukan Komite Reformasi Polri
16 jam lalu
Tribunnews Update
Mahfud MD Ogah Lapor ke KPK soal Dugaan Mark Up Whoosh: Buang-buang Waktu, Tapi Kalau Dipanggil Siap
20 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
KPK Dinilai Sudah Tahu soal Dugaan Mark Up Whoosh, Tapi Tak Diusut? Mahfud MD: Buang-buang Waktu!
1 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.