Kuba Kutuk Campur Tangan AS & Kembalinya Doktrin Monroe di Amerika Latin, Dukung Presiden Kolombia

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel mengecam campur tangan Amerika Serikat (AS).

Sekaligus mengutuk kembalinya Doktrin Monroe di Amerika Latin.

Baca: Kolombia Berpotensi Perang Lawan AS Imbas Trump Sebut Petro Pemimpin Narkoba Ilegal: Bela Kedaulatan

Mengutip Al Mayadeen pada (21/10), hal ini diutarakan oleh Presiden Kuba pada Senin (20/10/2025).

Dia mengecam apa yang ia gambarkan sebagai campur tangan baru AS di Amerika Latin.

Menyusul serangkaian pernyataan provokatif oleh Presiden AS Donald Trump.

Baca: Buntut Pencegatan Armada Bantuan ke Gaza, Presiden Kolombia Langsung Usir Semua Diplomat Israel

Lantas melalui unggahannya, dia menegaskan bahwa pihaknya mendukung Presiden Kolombia Gustavo Petro.

Menolak upaya Washington untuk menghidupkan kembali doktrin lama tentang kendali di kawasan tersebut.

"Kami menolak campur tangan dan kekeliruan Pemerintah AS yang mencoba menerapkan kembali Doktrin Monroe dalam hubungannya dengan negara-negara berdaulat di Amerika Latin dan Karibia," tulisnya.

Baca: Diplomat Israel Diusir Presiden Kolombia Gegara Culik Aktisvis & Serang Bantuan Kemanusiaan Gaza

Senada, Menteri Luar Negeri Kuba, Bruno Rodríguez Parrilla, juga menyatakan dukungan kepada presiden Kolombia.

Dalam unggahannya di X, dia memperingatkan bahwa "pernyataan pemerintah AS merupakan ancaman".

Terkhusus, terhadap kedaulatan Kolombia dan berupaya mencampuri urusan internal negara saudara tersebut. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul Cuba's president denounces renewed US meddling in region, backs Petro

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Kuba # Kolombia # perang # Amerika Serikat