Terkini Nasional
Tak Terima Keahlian Bahasa Inggrisnya Dikritik Warganet, Menpar Widiyanti Singgung Sekolah di Swiss
TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, bereaksi soal gaya public speaking dan keahlian Bahasa Inggrisnya mendapat kritikan keras warganet.
Dilansir dari Tribunnews.com, Widiyanti heran dengan kritikan tersebut lantaran ia sudah lama hidup di luar negeri dan kerap menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa sehari-hari.
Pihaknya turut menyinggung masa sekolah SMA di Swiss dan menjadi mahasiswa di Pepperdine, Amerika Serikat.
Mendapat kritikan itu, Menpar Widiyanti memilih untuk banyak belajar lagi.
Lebih lanjut ia memberikan klarifikasi soal isu yang meminta air galon untuk mandi saat kunker ke Labuan Bajo.
Widiyanti mengaku selama kunker, dirinya tak pernah merepotkan staf di daerah.
Sebab, Widiyanti memiliki staf sendiri untuk mengurus keperluannya selama kunker, termasuk memesan hotel.
"Saya paling jarang merepotkan. Kalau dari booking hotel, biasanya kami lakukan sendiri, kan saya punya karyawan lama dari kantor," jelas Widiyanti.
Baca: Menteri Widiyanti Ungkap Alasan Terima Jabatan Jadi Menpar, Dirayu Prabowo dan Tak Boleh Nolak
Baca: Dua Menteri Disemprot Aktivis Agraria saat Rapat Dalam Rangka Peringatan Hari Tani Nasional
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menpar Widiyanti Heran Keahlian Bahasa Inggrisnya Dipertanyakan, Singgung Sekolah di Swiss dan AS
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Tribunnews.com
Nasional
Anwar Ibrahim Tegur Keras Menteri Pariwisata, Gara gara Sajikan Alkohol di Acara Resmi Pemerintah!
Rabu, 8 Oktober 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Sempat Disentil Prilly, Widi Bantah Isu Air Galon untuk Mandi: Mungkin Ada yang Ingin jadi Menpar
Senin, 29 September 2025
Tribunnews Update
Klarifikasi Menpar Widiyanti soal Minta Air Galon untuk Mandi saat Kunker di Labuan Bajo: Ngarang
Jumat, 26 September 2025
Terkini Nasional
Reaksi Menpar Widiyanti Dikritik Warganet soal Bahasa Inggris, Singgung Pengalaman Sekolah di Swiss
Jumat, 26 September 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.