Rabu, 12 November 2025

Live Update

Benjamin Netanyahu Beri Peringatan Keras ke Hizbullah, Larang Buka Front Perang Kedua Lawan Israel

Senin, 23 Oktober 2023 10:55 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu memberi peringatan keras terhadap kelompok militan Muslim Syiah yang berbasis di Lebanon, Hizbullah.

Yakni, Benjamin Netanyahu meminta Hizbullah agar tidak bergabung dalam konflik yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, Israel dan Hamas.

Apabila Hizbullah terlibat dalam perang Israel dan Hamas, Benjamin menegaskan, Hizbullah akan mendapatkan konsekuensinya.

"Jika Hizbullah memutuskan untuk ikut berperang, maka mereka akan melewatkan Perang Lebanon Kedua. Mereka akan membuat kesalahan besar dalam hidup mereka. Kami akan menimbulkan kerugian dalam skala yang tidak terpikirkan dan ini akan menghancurkan Lebanon," tutur Netanyahu.

Disebutkan, Israel akan melakukan serangan balasan dengan kekuatan yang tak terbayangkan dan akan menimbulkan kehancuran di Lebanon.

Perdana Menteri Israel itu menyebut tak bisa memberi tahu tentaranya apakah Hizbullah akan terlibat perang antara negaranya dan Hamas.

Meski demikian, pertarungan dengan Hamas adalah akhir atau mati bagi Israel.

Baca: Pengakuan Israel 3 Bulan Bakal Habisi Hamas hingga Sikap Keluarga Jokowi soal Duet Prabowo-Gibran

Pertempuran di Timur Tengah kini semakin membara.

Netanyahu menegaskan akan melakukan berbagai upaya untuk melawan Palestina dan sekutunya.

Terkait serangan di Israel dan Hamas, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak membuka suara.

Menurut Rishi Sunak, pertempuran yang tengah berlangsung berisiko memicu 'penularan konflik'.

Hal senada juga disampaikan oleh Menteri Pertahanan AS.

Yakni, pihaknya memperingatkan bahwa kemungkinan terdapat peningkatan serangan terhadap tentara dan warga di seluruh wilayah.

Sperti diketahui sekira 1.400 warga Israel telah tewas sejak Hamas melancarkan serangan mendadak, Sabtu (7/10/2023). Selain sejumlah warga lainnyajuga dinyatakan hilang dan disandera oleh Hamas.

Sementara itu, menurut kementerian kesehatan yang dikelola Hamas sebanyak 4.300 orang Palestina telah terbunuh di Gaza.

Dilaporkan, krisis kemanusiaan di Gaza terus memburuk.

Yakni, persediaan air bersih, makanan dan listrik semakin menipis.

Sehingga hal tersebut membuat rumah sakit di daerah kantong Palestina berada di ujung tanduk.

Sempat dikabarkan truk kedua melintasi perbatasan Rafah antara Mesir dan Gaza.

Adapun truk tersebut membawa bantuan ke zona perang.

Namun tak lama setelah mereka melewati persimpangan, terdengar ledakan dan suara ambulans.

Hingga kini belum diketahui, penyebab ledakan di lokasi tersebut.

(Tribun-Video.comsputnikglobe.com).

https://sputnikglobe.com/20231022/live-updates-israeli-airstrike-on-cafe-in-gaza-strip-kills-10-people---reports-1114395929.html


#netanyahu #benjaminnetanyahu #hizbullah #hezbollah #gaza #gazaunderattack #palestina #palestine #israel #hamasattack #israelpalestine #israelpalestineconflict #israelpalestine #israelpalestina

Editor: Restu Riyawan
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Israel   #Benjamin Netanyahu   #Hamas   #Lebanon

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved