Rabu, 12 November 2025

Mancanegara

Panas! Rusia Vs Ukraina Saling Tuduh Susun Skenario Insiden Radioaktif di Zaporizhzhia

Minggu, 28 Mei 2023 15:31 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Intelijen Ukraina menuding Rusia tengah membuat skenario kecelakaan besar di pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia, Ukraina.

Dia menduga upaya itu dilakukan untuk menggagalkan serangan balasan Ukraina.

Tudingan ini disampaikan Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina, Jumat (26/5/2023) melalui sosial media Twitter.

Dikutip Tribunnews.com dari AP news, Minggu (28/5) intelijen Ukraina menyebutkan skenario yang mungkin dilakukan Rusia dapat mengakibatkan kebocoran zat radioaktif yang menciptakan insiden global dan memaksa penyelidikan oleh otoritas Internasional, dimana pertempuran di sana akan dihentikan.

Menurutnya, Rusia akan menggunakan jeda dalam perang di Zaporizhzhia untuk menyusun kembali pasukannya dan bersiap lebih baik untuk menghentikan serangan balasan Ukraina.

Untuk mewujudkannya, Rusia "mengganggu rotasi personel misi pemantauan permanen" Badan Energi Atom Internasional PBB yang dijadwalkan pada Sabtu, kata pernyataan itu.

Pernyataan itu tidak memberikan bukti untuk mendukung klaim tersebut.

Para ahli mengatakan, laporan kebocoran radiasi di PLTN terbesar di Eropa itu akan diikuti dengan evakuasi segera, yang bisa menjadi sangat rumit di zona perang.

Menurut para ahli, bagi banyak orang, ketakutan akan terkontaminasi radiasi juga bisa lebih berbahaya daripada radiasi itu sendiri.

Pekan lalu, saksi mata mengatakan pasukan militer Rusia meningkatkan posisi pertahanan di dalam dan sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia, menjelang serangan balasan Ukraina.

"Dalam persiapan untuk insiden radioaktif yang direncanakan, Rusia telah mengganggu jadwal rotasi inspektur dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA), yang berbasis di pabrik tersebut," kata direktorat intelijen Ukraina, dikutip dari Al Jazeera.

Laporan tentang insiden yang direncanakan di Zaporizhzhia diulangi dalam tweet oleh perwakilan Ukraina untuk PBB di New York, Sergiy Kyslytsya.

Sergiy Kyslytsya mengatakan, peristiwa itu dapat terungkap dalam beberapa jam mendatang.
Pernyataan Direktorat Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina itu tidak memberikan bukti untuk mendukung klaimnya.

Selain itu, IAEA yang berbasis di Wina, yang sering memposting pembaruan tentang situasi di pembangkit listrik Zaporizhzhia, tidak menyebutkan adanya gangguan pada jadwalnya.

Ukraina dan Rusia telah berulang kali menuduh satu sama lain menyerang pabrik itu.

Pada Februari 2023, Rusia mengatakan Ukraina berencana untuk melakukan insiden nuklir di wilayahnya dan menyalahkan Rusia.

Rusia juga berulang kali menuduh Ukraina merencanakan operasi “bendera palsu” dengan senjata non-konvensional, menggunakan bahan biologis atau radioaktif.

Sejauh ini, tidak ada serangan seperti itu yang terjadi di Zaporizhzhia.

Pabrik Zaporizhzhia terletak di wilayah Ukraina selatan yang diduduki Rusia.

Pabrik itu adalah pembangkit listrik tenaga nuklir terbesar di Eropa.

Daerah Zaporizhzhia telah berulang kali dilanda penembakan, dengan kedua belah pihak saling menyalahkan atas serangan berbahaya itu.

Menjelang serangan balik yang diharapkan Ukraina, kekhawatiran meningkat terkait bencana nuklir yang dapat terjadi di tengah meningkatnya aktivitas militer di sekitar Zaporizhzhia. (*)

(Tribun-Video.com/apnews.com)
Artikel ini telah tayang dengan judul "Ukraina mengklaim Rusia sedang merencanakan 'provokasi' di pembangkit nuklir, tidak memberikan bukti"

# Intelijen Ukraina # Ukraina # nuklir # Zaporizhzhia

Editor: Restu Riyawan
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Intelijen Ukraina   #Ukraina   #nuklir   #Zaporizhzhia

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved