Terkini Nasional
Presiden Jokowi Kembali Berikan Luhut Tanggung Jawab Baru, Kali Ini Mengurus Masalah Minyak Goreng
TRIBUN-VIDEO.COM - Kemelut ketersediaan dan harga minyak goreng kini juga menjadi urusan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut mengatakan, dia diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengatasi permasalahan itu. Hal itu diungkapkan Luhut dalam Perayaan Puncak Dies Natalis ke-60 GAMKI secara virtual, yang ditayangkan melalui YouTube Gamki Balikpapan, Sabtu (21/5/2022).
"Tiba-tiba Presiden (Jokowi) memerintahkan saya untuk mengurus minyak goreng. Jadi sejak tiga hari lalu, saya mulai menangani masalah kelangkaan minyak goreng," kata Luhut.
Tugas baru Luhut dari Jokowi adalah supaya dia membantu memastikan ketersediaan minyak goreng, khususnya di wilayah Jawa dan Bali.
Baca: Sering Diberi Tugas Ekstra oleh Jokowi, Luhut Yakin Mampu Urus dan Selesaikan Masalah Minyak Goreng
Menurut Juru Bicara Menko Marves Jodi Mahardi, Luhut bakal berkoordinasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Sedangkan dalam urusan teknis juga akan melibatkan Kementerian Perdagangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Keuangan, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polri, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP), bahkan Kejaksaan Agung untuk pengawasan.
Luhut juga mengemban sejumlah jabatan dalam pemerintahan Jokowi, yaitu Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN), Ketua Dewan Pengarah Penyelamatan Danau Nasional, Koordinator Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali, Ketua Tim Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, Ketua Komite Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Selain itu, Luhut juga pernah menjabat sebagai Menteri Energi dan Sumber Daua Mineral (ESDM) Ad Interim pada 2016 menggantikan Arcandra Tahar yang tersandung masalah kewarganegaraan ganda (Indonesia dan Amerika Serikat), Menteri Perhubungan Ad Interim menggantikan Budi Karya Sumadi yang sempat terinfeksi Covid-19, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Ad Interim menggantikan Edhy Prabowo yang tersandung kasus korupsi benih lobster.
Pemberian tugas untuk mengurus persoalan minyak goreng oleh Jokowi kepada Luhut seolah tak lagi mengherankan.
Sebab, dalam beberapa kesempatan sebelumnya Jokowi juga memberikan Luhut tugas tambahan di luar fungsinya sebagai Menko Marves.
Baca: Jokowi Tunjuk Luhut untuk Tangani Minyak Goreng, Pengamat: Tak Percaya Menko Perekonomian dan Mendag
Akan tetapi, sikap Jokowi juga menimbulkan tanda tanya besar tentang mengapa dia selalu mengandalkan Luhut buat mengurus beragam persoalan.
Atau justru malah Jokowi tidak yakin dengan kemampuan sebagian menteri-menterinya tetapi tidak mencari sosok yang tepat buat mengatasi persoalan yang terjadi. "Bisa jadi memang Luhut satu-satunya sosok yang dipercaya Jokowi terkait persoalan yang perlu penanganan dengan cepat dan urgent.
Bisa pula karena Jokowi tidak percaya dengan Menteri Perdagangan apalagi dengan Menko Perekonomian," kata pengamat politik dari Nusakom Pratama Institut Ari Junaedi saat dihubungi Kompas.com, Selasa (24/5/2022).
Ari mengingatkan keputusan Jokowi yang kerap mengandalkan Luhut buat mengurusi beragam persoalan tidak baik secara manajemen birokrasi.
Sebab menurut pekerjaan yang bertumpuk kepada satu orang dipastikan tidak akan maksimal dikerjakan, baik dari aspek fungsional dan aspek kelembagaan. Apalagi tugas yang diberikan kepada Luhut bukan ranah seorang Menko Maritim dan Investasi.
"Publik akan bertanya-tanya apakah memang tidak ada lagi sosok yang kompeten selain Luhut?," ucap Ari. Di sisi lain, Ari melihat penunjukan Luhut di berbagai posisi oleh Jokowi semakin menegaskan dia bukan menteri biasa. Sebab dia kerap diserahi bermacam urusan.
"Memang sudah berkategorikan 'Menteri Superior' alias Perdana Menteri," ujar Ari. Menurut Ari, ketimbang memberi tugas baru kepada Luhut sebaiknya Jokowi lebih baik mengganti menteri yang tidak kapabel dengan orang yang baru.
Dalam hal ini Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi yang seolah tidak berdaya menghadapi persoalan distribusi dan ketersediaan minyak goreng.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
# Presiden Jokowi # Luhut Binsar Pandjaitan # minyak goreng
Baca berita lainnya terkait Luhut Binsar Pandjaitan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Luhut Sang "Menteri Superior" dan Tugas Baru dari Jokowi
Sumber: Kompas.com
Jaksa Minta Hakim Tolak Eksepsi Marcella dkk di Kasus Suap Vonis Lepas Minyak Goreng
Rabu, 5 November 2025
Raja Keraton Solo Meninggal Dunia
Presiden Jokowi Melayat ke Keraton Surakarta, Ikut Salatkan Jenazah Sri Susuhunan Pakubuwono XIII
Senin, 3 November 2025
Terkini Nasional
Jokowi, Luhut, Erick Didesak Diperiksa Proyek Whoosh, KPK Bungkam Soal Pemanggilan
Sabtu, 1 November 2025
Terkini Nasional
Respons KPK soal Kemungkinan Memanggil Jokowi, Luhut, hingga Erick Thohir pada Kasus Whoosh
Sabtu, 1 November 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.