TRIBUN-VIDEO.COM - Hamas dan Israel memberikan tanggapan terhadap proposal gencatan senjata yang diajukan oleh mediator.
Diketahui, proposal itu diajukan pada 27 Maret 2025 dan diterima oleh Hamas.
Israel sendiri melakukan penolakan dan perubahan substansial pada sebagian besar klausul proposal.
Dikutip dari Tribunnews, Israel menetapkan pembebasan tentara IDF berkewarganegaraan AS, Idan Alexander, sebagai isyarat baik sebelum adanya kesepakatan lain.
Israel juga menuntut untuk membebaskan 10 prajurit IDF di hari pertama perjanjian.
Imbalannya, 120 tahanan Palestina yang dihukum seumur hidup dan 1.111 tahanan dari Jalur Gaza akan dibebaskan.
Kemudian, pada hari ke-10, IDF mendesak Hamas memulangkan 16 jasad warga Israel dengan imbalan 160 jenazah warga Palestina.
IDF juga menegaskan bahwa jangka waktu perjanjian tak lebih dari 40 hari.
Hamas lantas menganggap hal tersebut sebagai pelanggaran nyata terhadap usulan mediator.
Militan Palestina itu menegaskan tak akan menanggapi usulan terbaru Israel.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Dukung Proposal dari Mediator dan Abaikan Syarat Baru Israel
Baca: Penolakan Hamas Terhadap Proposal Gencatan Senjata Terbaru Israel, Upaya Negara Lain Jadi Penengah
Baca: Israel Mengklaim Temukan Terowongan Hamas Sepanjang 1 Km dan Pabrik Roket di Gaza
#Hamas #gencatansenjata #Gaza #Israel #mediatorinternasional #konflikGaza #perdamaian #proposalmediator #IsraelPalestina #keteganganGaza #gencatansenjatagaza #politikinternasional #konflikTimurTengah #solusidamai
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.