Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Pembahasan Revisi Undang-Undang TNI oleh DPR menuai kritik setelah muncul dugaan bahwa rapat tersebut digelar secara tertutup di sebuah hotel mewah di Jakarta.
Informasi ini diungkapkan oleh Koordinator KontraS, Dimas Bagus Arya Saputra, yang mempertanyakan transparansi dalam proses pembahasan revisi undang-undang tersebut.
"Menanggapi soal konsinyering panja ya, terkait dengan RUU TNI. Dan itu dilakukan di salah satu bilangan hotel mewah gitu ya," ungkapnya.
Baca: Kontras Tuding Komisi I DPR & Pemerintah Kebut Bahas RUU TNI, Rapat Maraton Diduga di Hotel Mewah
Baca: Jabatan Seskab Prabowo Diujung Tanduk Gegara RUU TNI, Panglima Buka Suara soal Nasib Letkol Teddy
Menurut Dimas, proses pembahasan RUU TNI berlangsung dengan sangat cepat dan intensitas yang tinggi.
Sehingga menimbulkan dugaan bahwa ada kepentingan tertentu di balik percepatan pengesahannya.
Salah satu isu utama dalam revisi ini adalah mengenai penempatan prajurit aktif di jabatan sipil, yang menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat sipil.
DPR dan pemerintah dikabarkan ingin segera mengesahkan RUU TNI dalam rapat paripurna pada 20 Maret 2025.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Komisi I DPR dan Pemerintah Diduga Lakukan Rapat di Hotel Mewah Kebut Pembahasan RUU TNI
#Dimas Bagus Arya Saputra # RUU TNI # KontraS
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.