Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.
TRIBUN-VIDEO.COM - Militan sayap kanan Palestina (Hamas) mengklaim akan melanjutkan pembebasan tiga sandera Israel pada Sabtu (15/2/2025).
Keputusan itu disampaikan seusai perundingan dengan mediator Mesir dan Qatar di Kairo.
Juru bicara Hamas, Abdul Latif Al-Qanun, menyebut langkah tersebut bertujuan menjaga kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Baca: Hamas Akui Setuju Bebaskan 3 Sandera Israel Lagi pada Akhir Pekan, Tegaskan demi Perpanjang Gencatan
Dalam kesepakatan itu, pengiriman shelter dan obat-obatan juga dijamin tetap berlangsung.
Hamas menegaskan komitmennya untuk melaksanakan pertukaran sesuai jadwal.
Namun sebelumnya, Hamas sempat mengancam membatalkan pembebasan sandera.
Militan Hamas mengklaim Israel melanggar perjanjian gencatan senjata telah disepakati.
Baca: Hamas-Fatah Palestina Bersatu Lawan Trump, Tolak Relokasi Warga Gaza: Tak akan Kami Izinkan
Mengutip Tribunnews (14/2), Israel juga menunda pemulangan pengungsi Palestina ke Gaza utara.
Selain itu, Israel juga disebut melakukan serangan militer dan menghalangi bantuan ke Gaza.
Meski demikian, Hamas kini berkomitmen melaksanakan kesepakatan sesuai perjanjian.
(Tribun-video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Melunak, Setuju Bebaskan 3 Sandera Israel Akhir Pekan Ini demi Perpanjang Gencatan Senjata
Program: Tribun Video Update
Host: Anggraheni Widya Witari
Editor Video: Muhammad Ulung
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.