Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Tepi Barat dikabarkan akan berpotensi berubah menjadi Gaza kedua.
Lantaran, menurut berita terbaru, tentara Israel mulai memperketat cengkeraman di Jenin dan Tulkarm.
Mengutip Palestine Chronicle pada (7/2), hal itu diumumkan oleh sumber utama "Al Jazeera" pada (6/2/2025).
Lebih tepatnya dilaporkan bahwa tentara Israel telah melanjutkan operasi militernya di seluruh Tepi Barat.
Memberlakukan jam malam, mengepung kota-kota dan kamp-kamp pengungsi, serta melakukan penangkapan dan pembongkaran.
Baca: Gallant Mengingatkan Netanyahu: Perang Berkelanjutan dengan Hizbullah akan Akibatkan Tel Aviv Hancur
Baca: Mantan Menhan Israel Bocorkan Kekhawatiran Netanyahu, Takut Tel Aviv Hancur jika Lawan Hizbullah
Bahkan untuk empat hari berturut-turut, pasukan Israel mempertahankan pengepungan terhadap kamp pengungsi Tamoun dan Al-Far'a, selatan Tubas, di Tepi Barat utara.
Selain memberlakukan jam malam selama 48 jam di Tamoun, juga mengebom beberapa bagian kota.
Dilaporkan bahwa puluhan keluarga yang terjebak di Tamoun, telah mengeluarkan panggilan darurat karena bantuan makanan dan medis masih terblokir.
Sementara di Tulkarm, pasukan Israel meningkatkan serangan mereka, mengepung kota dan kamp-kamp pengungsi dengan bala bantuan.
Juga, meledakkan infrastruktur, mencegah kru pertahanan sipil dan kota membersihkan jalan, sementara ledakan terdengar di seluruh kota.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Palestine Chronicle dengan judul Israeli Forces Tighten Grip on West Bank as Resistance Strikes in Jenin, Tulkarm
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.