Tangis Pasukan Israel Sembari 'Angkat Kaki' dari Poros Netzarim, Hamas Menang Kuasai Gaza Utara

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Anggraheni WidyaWitari

Video Production: Dharma Aji Yudhaningrat

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru.

TRIBUN-VIDEO.COM - Media Israel melaporkan Tentara Israel (IDF) meninggalkan Poros Netzarim sembari menangis.

Pasalnya pasukan Israel merasa perjuangan mereka selama lebih dari setahun sia-sia.

Baca: Rangkuman Konflik Israel-Hamas: IDF Punguti Tank, Warga Gaza Bersorak Bisa Pulang ke Gaza Utara

Poros Netzarim sebelumnya dibangun untuk memisahkan jalur Gaza utara dan selatan sebagai bagian dari strategi militer Israel. 

Tujuannya untuk membatasi mobilitas milisi Palestina selama perang yang berlangsung lebih dari setahun.

Namun, setelah kesepakatan pertukaran sandera antara Israel dan Hamas, pasukan IDF mundur dari wilayah tersebut pada Senin (27/1/2025).

Dalam kesepakatan itu, Israel membebaskan enam tahanan Palestina.

Baca: Iran Ejek Netanyahu, Khamenei: Meski Gaza Kecil Buat Israel yang Dipersenjatai AS Bertekuk Lutut

Sementara pengungsi Palestina diizinkan kembali ke rumahnya di Gaza utara.

Mengutip Tribunnews, penarikan pasukan IDF memicu kepulangan puluhan ribu pengungsi.

Selain itu, kesepakatan ini dinilai menguntungkan Hamas dan menjadi kerugian besar bagi Israel.

Poros Netzarim kini kembali dikuasai Hamas, mempersulit taktik Israel ke depannya.

Baca: Meriahnya Pembebasan 4 Sandera Israel oleh Hamas Buat Pejabat Zionis Murka, Sebut Permalukan Tawanan

Israel diperkirakan akan menghadapi pertempuran yang lebih intensif jika perang berlanjut. (Tribun-video.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Media Israel : Merasa Sia-sia, IDF Angkat Kaki dari Poros Netzarim Pemisah Gaza Sambil Menangis

# TRIBUN VIDEO UPDATE  # perang  # Israel  # Hamas  # Palestina  # Gaza 
Sumber: Tribunnews.com
   #TRIBUN VIDEO UPDATE   #perang   #Israel   #Hamas   #Palestina   #Gaza
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda