Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto ternyata sempat menjadi target Operasi Tangkap Tangan (OTT) pada tahun 2020 lalu.
Namun, Ketua KPK saat itu, Firli Bahuri enggan menangkap Hasto terlebih dahulu.
Apa alasan Firli menunda menangkap Hasto?
Firli Bahuri dan jajarannya sempat menolak untuk memproses Hasto.
Baca: Hasto Terbang ke Solo Hari Ini, Titipkan Pesan ke Satgas Cakra Buana usai Tinggalkan Rumah Bekasi
Saat itu, penyelidik melakukan laporan terhadap pimpinan dalam forum ekspose atau gelar perkara.
Hal ini disampaikan oleh eks penyidik KPK Novel Baswedan.
Dikatakan Novel, Firli cs ingin memproses Hasto, tetapi Harun Masiku tertangkap lebih dulu.
Baca: Hasto Tersangka KPK, PDIP Diminta Tak Buat Narasi Provokatif: Bikin Masyarakat Makin Antipati
Namun, pada kenyataannya menurut Novel, tidak ada kesungguhan dari Firli dan pimpinan lainnya untuk menangkap Harun Masiku.
Oleh karenya, ia mengaku tak terkejut bila KPK saat ini melakukan proses penyidikan Hasto dan Harun.
Dirinya setuju semua perkara korupsi diusut tuntas.
"Semua fakta-fakta itu lebih tetap bila ditanyakan ke petugas KPK yang melakukan OTT saat itu, dan terlalu bersesuaian bila dikatakan kebetulan. Maka saya tidak terkejut ketika sekarang KPK melakukan proses penyidikan ini. Idealnya memang semua perkara korupsi harus diusut tuntas," kata Novel yang kini jadi ASN di Polri.
Diketahui, Hasto ditetapkan sebagai tersangka karena diduga terlibat dalam kasus suap Harun Masiku.
KPK membantah penanganan kasus ini ada motif politisasi.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Novel Baswedan Singgung Ulah Firli Bahuri yang Buat Hasto Kristiyanto dan Harun Masiku Lolos OTT KPK
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.