Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Kuasa hukum keluarga George Sugama Halim, Michael Pardede, menegaskan pihaknya bakal mengajukan laporan terkait komentar negatif warganet terhadap keluarga George dan toko roti Lindayes di Cakung, Jakarta Timur.
Michael memperingatkan publik agar memakai hati nurani jika ingin berkomentar.
"Kami akan melakukan pelaporan. Tolong orang-orang di luar, siap menghadapi laporan kami," tegas Michael, dikutip dari YouTube Cumi-Cumi, Sabtu (21/12/2024).
"Intinya, tolong lah pakai hati nurani," tekan Michael.
Michael menyebut toko roti dan keluarga George tak berkaitan dengan kasus penganiayaan terhadap karyawan bernama Dwi Ayu Darmawati (19).
Karena itu, ia meminta publik agar berfokus pada kasus pidana yang menjerat George.
Bukan justru berkomentar tentang toko roti dan keluarga George.
Baca: Tak Terima Dituding Sudah Korupsi, Dwi Ayu Skakmat Balik Linda Bos Toko Roti: Emang Dapatnya Segitu
"Ini orang-orang yang memang melakukan usaha, jangan ke mana-mana. George (sedang) menjalani hukumannya," ungkap Michael.
"UU ITE ini nggak main-main. Setop gunakan jarinya ya, berpikir dengan nalar, jangan ganggu toko ini maupun keluarga sini," tegas Michael lagi.
Baca: Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Ngaku Sempat Diancam Linda jika Video Viralnya Tak Dihapus
Michael juga mewanti-wanti publik agar berhenti berkomentar negatif.
Sebab, ia memastikan bakal melacak nomor-nomor warganet yang melakukan teror maupun berkomentar negatif terhadap toko roti dan keluarga George.
"Pencet jari, ketik, ketik, ketik. Rugi lho (klien kami), orang-orang tua lho ini."
"Tolong hargai, dong! Jangan kalian anggap remeh. Akan dilacak semua nomor kalian," pungkasnya.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
# george sugama halim # anak bos toko roti # toko roti # viral # penganiayaan # anak bos # kuasa hukum
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.