Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - 9 Desember 2013 silam, sebuah kecelakaan maut terjadi antara KRL Serpong-Tanah Abang dan truk tangki Pertamina di Bintaro Jakarta Selatan.
Tragedi ini dikenal sebagai Tragedi Bintaro 2.
Tabrakan pun memicu ledakan dan menghanguskan gerbong paling depan.
Di balik tragedi itu tesimpan kisah pilu dari teknisi KRL Sofyan Hadi.
Baca: Kilas Peristiwa: Deretan Presiden Indonesia yang Digulingkan karena Isu Kontroversial, Jokowi Nyaris
Baca: Kilas Peristiwa: Menolak Lupa Tragedi Paniai 2014 Silam, Kasus Pelanggaran HAM Berat di Papua
Sofyan yang tahu kecelakaan akan terjadi mendatangi penumpang dan meminta penumpang di gerbong depan menyelamatkan diri ke gerbong belakang.
Sofyan kemudian kembali ke kabin masinis dan menutup rapat pintu agar semburan api pasca kebakaran tidak menjalar lebih jauh.
Untuk mengenang jasa Sofyan, namanya kemudian diabadikan di Balai Pelatihan Teknik Perkeretaapian, Bekasi.
Sementara itu, nama masinis Darman Prasetyo disematkan di Balai Pelatihan Teknik Traksi Yogyakarta dan nama Agus Suroto terpatri di Balai Pelatihan Operasional dan Pemasaran Bandung.
Semuanya tewas dalam insiden tersebut. (Tribun-Video.com)
# Kilas Peristiwa # Aksi heroik # teknisi #KRL # Tragedi Bintaro 2
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.