Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Fakta baru dalam kasus polisi tembak polisi di Sumatera Barat kembali terungkap.
Ternyata pelaku AKP Dadang Iskandar diduga juga berniat menembak Kapolres Solok Selatan dari jarak dekat.
AKP Dadang membabi buta memberondong rumah dinas Kapolres Solok Selatan AKBP Arief Mukti dengan tujuh kali tembakan.
Beruntung saat itu AKBP Arief langsung diamankan oleh ajudannya.
Baca: Brutalnya AKP Dadang: Rumah Kapolres Solok Selatan Ditembaki, Peluru Tembus Kasur!
Baca: Dipecat dan Terancam Hukuman Mati, AKP Dadang Sempat Mogok Makan seusai Tembak Rekan Kerja
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua Harian Kompolnas Irjen Pol Arief Wicaksono pada Minggu (25/11).
Menurut keterangan Irjen Pol Arief, ajudan langsung membawa masuk Kapolres ke ruang tengah ketika mendengar ada suara tembakan dua kali.
Kesigapan ajudan itu membuat Kapoles selamat dalam serangan AKP Dadang.
Irjen Pol Arief mengatakan tembakan brutal AKP Dadang mengakibatkan kaca depan pecah hingga menembus tempat tidur.
"Yang ada bekas itu kaca depan, itu tembus sampai ke kursi tamu, lalu di tempat tidur, ini ada kacanya. Kaca pertama, kaca kedua, tiga tembakan (jendela kamar), terus saya cek ke dalam tempat tidurnya kena, bolong," imbuhnya. (Tribun-Video.com/TribunPadang.com)
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Kompolnas Ungkap Fakta Baru: AKP Dadang Berniat Tembak Kapolres Solok Selatan, Motif Belum Terungkap
# AKP Dadang # Kapolres # tembak # ajudan # perlindungan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.