LIVE: Kapolri Turun Gunung Tangani Pembacokan Saksi di Sampang, 3 Pelaku Telah Ditangkap

Editor: Danang Risdinato

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Tragedi berdarah yang menewaskan saksi Pilkada Sampang mendapat perhatian dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kapolri mengungkapkan, sudah ada tiga pelaku yang ditangkap oleh tim gabungan dari Polda Jatim dan Polres Sampang.

Tiga pelaku yakni FS, IDI, dan DUR, semuanya adalah warga Sampang.

Sementara itu, dua lainnya masih dalam proses pengejaran polisi.

Dalam keterangan di Mapolda Jatim pada Selasa (19/11), Sigit berharap agar seluruh jajaran polda dan polres untuk mempersiapkan pola pengamanan sesuai dengan dinamika situasi keamanan di masing-masing daerah.

Sigit juga tak ingin peristiwa di Sampang berdampak ke daerah lainnya.

Baca: Deretan Fakta Kasus Pembacokan Saksi Pilkada Sampang, dari Penangkapan Pelaku hingga Sosok Korban

Ia mengingatkan, para pasangan calon yang berkontestasi di Pilkada tak ubahnya teman, sahabat, dan keluarga yang hidup berdampingan di tengah masyarakat.

Adapun Kapolri bersama dengan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto berkunjung ke Surabaya untuk mengecek secara langsung pengamanan jelang Pilkada 2024 di Jawa Timur.

Sebagai informasi, pengeroyokan menggunakan senjata tajam ini menimpa saksi Jimmy Sugito Putra.

Jimmy sendiri merupakan pendukung dari Slamet Junaidi-Ahmad Mahfudz (Jimad Sakteh).

Baca: Akhirnya Ditangkap! Begini Tampang 3 Pelaku Carok Madura di Sampang, gegara Beda Pilihan Pilkada

Insiden ini terjadi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur pada Minggu (17/11).

Peristiwa bermula saat pasangan Jimad Sakteh berkunjung ke daerah tersebut untuk bertemu seorang tokoh.

Kemudian mereka mendapat pengadangan dari sekelompok orang.

Korban kemudian berusaha menghadapi pelaku dengan maksud tak ingin melawan.

Nahas, Jimmy justru tewas karena dikeroyok oleh para pelaku menggunakan senjata tajam.

Artikel ini telah tayang di Tribunmataraman.com dengan judul Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Soroti Kasus Pembunuhan Saksi Paslon Pilkada Sampang

 

#madura #sampang #pengeroyokan #kapolri

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda