Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Iran marah besar kepada Amerika Serikat (AS) karena pemberian sanksi kepada Teheran di sektor energi dan Transportasi.
Sanksi tersebut dijatuhkan setelah Iran menyerang Israel menggunakan ratusan rudal pada (1/10) lalu.
Hingga kemudian, Israel mempertimbangkan akan membalas serangan dengan menargetkan infrastruktur minyak atau nuklir Teheran.
Departemen Keuangan AS pada Jumat (11/10) mengumumkan sanksi tersebut terhadap armada kapal yang dituduh mengangkut minyak Iran.
Baca: Rangkuman Hamas-Israel: IDF Bantai Warga Palestina, Bakar Hidup-hidup Pengungsi di RS Al-Aqsa
Baca: Rangkuman Israel-Hamas: 110 IDF Sekarat, Israel Dikalahkan 1 Drone, Pangkalan AL Zionis Dibom
Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Esmail Baghaei, sanksi tersebut ilegal dan tidak dapat dibenarkan.
Esmail Baghaei pun membela negaranya dan mengatakan mengutuk keras AS atas sanksi tersebut.
"Serangan rudal Iran yang terjadi setelah Israel membunuh pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah, dan seorang jenderal senior Iran di Beirut dilakukan sesuai dengan hukum internasional untuk menjalankan hak yang melekat atas pembelaan yang sah," tegas Esmail Baghaei.
(Tribun-Video.com/bignewsnetwork.com)
Artikel ini telah tayang di bignewsnetwork.com dengan judul Latest US sanctions illegal and unjustifiable Iran
# Iran # Amerika Serikat # Serang # Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.