TRIBUN-VIDEO.COM - Penyidik KPK menggeledah ruang kerja Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor di Banjarbaru pada Selasa (8/10/2024) siang.
Penggeledahan ini dilakukan setelah menangkap empat pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel dalan OTT pada Minggu malam.
Terpantau penyidik dikawal personel Gegana Brimob Polda Kalsel tiba di komplek perkantoran Gubernur Kalsel pukul 11.55 WITA.
Sementara sejumlah anggota kepolisian dengan atribut lengkap dan senjata laras panjang, tampak berjaga di luar ruangan.
Penyidik KPK terlihat membawa koper dan sejumlah dokumen.
Petugas mendatangi beberapa ruangan, termasuk ruangan Sahbirin Noor di lantai empat.
Namun awak media juga tak diperbolehkan mendekat.
Baca: KPK Gelar OTT di Lingkungan Pemprov Kalsel, Orang Kepercayaan Gubernur Sahbirin Noor Terjaring
Penggeledahan itu disaksikan sejumlah pejabat Pemprov Kalsel yang menyusul masuk ke ruangan Gubernur Sahbirin Noor.
Tak hanya ruang kerja gubernur, petugas KPK juga menggeledah ruang kerja Sekdaprov Kalsel, Roy Rizali Anwar di lantai dua.
Dalam penggeledahan tersebut, penyidik KPK meminta hanphone milik ASN di ruangan itu dimatikan.
Setelah Penyidik KPK memasuki ruang kerja Gubernur Kalsel, sejumlah pejabat internal Setda Kalsel turut memasuki ruangan tersebut untuk keperluan pemeriksaan.
Belum diketahui keberadaan dari Sahbirin Noor.
Pantauan lain menunjukkan aktivitas pegawai di areal kantor Gubernur Kalsel berlangsung seperti biasa.
Baca: 4 ASN Terjaring OTT KPK di Kalsel, Langsung Dibawa ke Jakarta dan Pakai Rompi Oranye
Para pegawai masih melakukan rutinitas pekerjaannya.
Beberapa dari mereka pun keluar saat jam istirahat.
Sebelumnya tim penyidik KPK melakukan OTT pada Minggu malam terhadap penyelenggara di lingkungan Pemerintahan Provinsi Kalimantan Selatan.
OTT kali ini merupakan korupsi pengadaan barang dan jasa yang diduga turut melibatkan Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor.
Lalu, sejumlah uang itu diterima oleh orang kepercayaan Sahbirin Noor.
Dalam kasus ini, disebutkan total ada tiga proyek yang dikorupsi, tapi belum diketahui secara pasti tiga proyek itu apa saja.
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron mengatakan, KPK telah menyita uang sebesar Rp10 miliar dalam OTT di Pemprov Kalsel tersebut.
Uang tersebut, kata Ghufron, dijadikan sebagai barang bukti dalam dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan Pemprov Kalsel itu.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul OTT KPK di Kalsel, Uang Rp10 Miliar Diamankan dan 6 Tersangka Ditahan
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Petugas KPK Geledah Ruang Kerja Gubernur Kalsel, Sejumlah Pejabat Pemprov Ikut Saksikan
#Sahbirin Noor # KPK # Gubernur Kalsel # Polda Kalsel
