Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Tiga hari berturut-turut, pasukan perlawanan di Lebanon, Hizbullah meluncurkan serangan besar-besaran ke wilayah Israel.
Serangan tersebut menargetkan pangkalan, bandara hingga penempatan militer Israel.
Baca: Rangkuman Hamas-Israel: Pasukan Iran Dikirim ke Lebanon, Markas IDF Terbakar, 500 Lebih Sipil Tewas
Pada Senin (23/9/2024) malam, Hizbullah meluncurkan 180 proyektil ke Israel.
Roket dan rudal perlawanan menargetkan Haifa yang merupakan kota terbesar ketiga di Israel.
Tak hanya 180 proyektil, Hizbullah juga meluncurkan satu kendaraan udara tak berawak
Akibat serangan itu, sekira 300 ribu pemukim melarikan diri ke tempat perlindungan.
Hari berikutnya, Selasa (24/9), Hizbullah menargetkan bandara militer Megiddo, sebelah barat Afula, sebanyak 3 kali.
Baca: 18 Serangan Drone Hizbullah Buat Israel Kacau Balau, Sasar Pangkalan Laut IDF Shayetet 13 di Haifa
Dikutip dari Al-Mayadeen, bandara militer tersebut dibombardir dengan rudal Fadi 1 dan Fadi 2.
Selain itu, melumpuhkan bandara Ramat David serta pabrik bahan peledak di daerah Zikhron dengan dua rudal.
Kemudian hari ketiga, tepatnya pada Rabu (25/9), Hizbullah meluncurkan 40 rudalnya.
Serangan dari Lebanon tersebut menyasar wilayah Safed.
IDF mengklaim berhasil mencegat beberapa roket.
Baca: Lebih dari 500 Warga Sipil Lebanon Tewas Dirudal Israel, Iran Langsung Turun Tangan Bantu Hizbullah
Sementara setidaknya satu roket menghantam sebuah rumah dan menyebabkan kerusakan.
Namun, tak ada korban luka maupun tewas yang dilaporkan akibat serangan ini. (Tribun-Video.com)
Baca juga berita terkait di sini
# TRIBUNNEWS UPDATE # rudal # perang # Hizbullah # Lebanon # Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.