TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden baru Iran Masoud Pezeskhian bereaksi atas meningkatnya eskalasi antara Israel dan Hizbullah Lebanon.
Ia mengecam serangan brutal Israel yang menewaskan lebih dari 500 warga Lebanon.
Pezeskhian menyerukan proksi-proksinya bersatu memukul Israel.
Pezeshkian menyebut Israel berniat membuka perang skala besar di Timur Tengah, dengan memprovokasi Teheran agar terseret dalam konfliknya dengan Hizbullah.
Baca: Serangan Israel Tewaskan Komandan Brigade Al-Qassam, Hamas: Serangan Israel Merupakan Agresi Biadab
Di sisi lain, ia menilai proksinya, Hizbullah tidak bisa berdiri sendiri melawan Israel.
Terlebih rezim Zionis telah disokong negara-negara Barat, Eropa dan AS.
Presiden Iran mengatakan pihaknya tak boleh membiarkan Lebanon di tangan Israel menjadi seperti Gaza.
Sebelumnya pada Senin (23/9) kementerian kesehatan Lebanon mencatat lebih dari 500 orang tewas dan melukai 1600 lainnya.
Baca: Memanas Perang Israel & Lebanon Bak Perang Ketiga Disponsori Joe Biden hingga Mendapat Sorotan Dunia
Militer Israel mengatakan telah menyerang sekitar 1.600 target Hizbullah.
Serangan terus berlanjut pada Selasa (24/9).
Iran meminta Dewan Keamanan PBB untuk "mengambil tindakan segera" terhadap eskalasi "gila" Israel.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di timesofisrael.com dengan judul Iran’s president: Hezbollah ‘cannot stand alone’ against Israel
Program: Tribunnews Update
Host: Rima Anggi
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.