TRIBUN-VIDEO.COM - Perang psikologis dikabarkan membuat kondisi Israel tak menentu alias kacau.
Dilaporkan bahwa perang psikologis yang dilancarkan pemerintahan Benjamin Netanyahu itu justru jadi bumerang tersendiri bagi negaranya.
Mengutip Channel 13 Israel pada (17/8), bahkan perang psikologis tersebut berdampak pada kekacauan ekonomi Israel yang parah.
Diketahui, perang psikologis yang dilancarkan Israel antara lain, memberikan sanksi dan ancaman-ancaman untuk meruntuhkan mental pihak-pihak yang bersekutu dengan Iran.
Baca: Iran Lagi-lagi Tunda Serangan ke Israel, Diprediksi Masih Pantau Pembahasan Gencatan Senjata di Doha
Baca: RANGKUMAN Israel-Hamas: Israel Cari Dukungan Sekutu, Iran Kembali Tunda Serangan ke Israel
Tetapi, pemimpin Iran Ali Khamenei tegas tetap akan menyerang Israel jika tak ada hasil perdamaian dalam rencana pembicaraan mengenai Gaza.
Sehingga, sekutu Iran yaitu Houthi dan Hizbullah terus melakukan upaya penembakkan senjata mereka ke arah Israel.
Akibatnya, kini Israel memasuki kekacauan ekonomi yang parah, kegiatan ekonomi negara zionis tersebut dikabarkan lumpuh.
"Beberapa acara ekonomi dibatalkan di wilayah yang diduduki Israel, sementara yang lain dikurangi karena keadaan cemas yang dialami di antara para pemukim," kata kanal berita tersebut.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Perang Psikologis Netanyahu Jadi Bumerang, Ekonomi Israel Malah Memburuk
Program: Tribun Video Update
Host: Yessy Arisanti Wienata
Editor Video: Dandi Bahtiar
Uploader: bagus gema praditiya sukirman
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaviral #kabarterkini
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.