Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto membantah terlibat kasus dugaan korupsi di Direktorat Jenderal Perkeretaanpian (DJKA) di Kementerian Perhubungan (Kemnhub).
Saat ditemui awak media pada Sabtu (20/7/2024) lalu, Hasto berulang kali menegaskan tak ada kaitannya dengan kasus tersebut.
Baca: Hasto Minta Maaf & Ungkap Alasan Tidak Penuhi Panggilan KPK soal Kasus Dugaan Korupsi di DJKA
Perkara itu kemudian terus berkembang hingga proyek-proyek pembangunan jalur kereta di Jawa Barat, Sumatera, dan Sulawesi.
Suap yang diberikan bervariasi yang mengacu pada persentase dari nilai proyek yang mencapai puluhan hingga ratusan miliar rupiah.
Berhalangan hadir pada pemanggilan KPK buntut kasus DJKA, namun Hasto berjanji bakal menghadiri penggilan KPK.
Terlebih apabila dipanggil kembali.
Bahkan, dia meminta dijadwalkan ulang pekan depan.
Baca: Tak Penuhi Panggilan KPK Jadi Saksi, Sekjen PDIP Hasto Minta Maaf dan Janji akan Hadir Pekan Depan
Dia lantas mengklaim bahwa dirinya komitmen mendukung kerja-kerja pemberantasan korupsi oleh KPK.
Dalam kesempatan itu, Hasto mengatakan, tidak pernah berbisnis dengan DJKA Kemenhub.
Sementara itu, terkait status konsultan yang disebut KPK dalam keterangan pemanggilannya, Hasto menjelaskan bahwa itu merupakan pekerjaan sebelumnya. (Tribun-Video.com-Kompas.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Tak Hadiri Panggilan KPK, Hasto Bantah Terkait Korupsi di DJKA dan Singgung soal Pilpres 2019
# Viral News # Hasto Kristiyanto # korupsi # KPK
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.