Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Begini nasib sopir ambulans RSUD Ade Muhammad Djoen Sintang, Kalimantan Barat yang viral turunkan jenazah di jalanan, Selasa (16/7/2024).
Diketahui, sopir bernama Suardi ini tega menurukan jenazah bayi dan keluarganya di SPBU karena tak diberi uang.
Ia diduga meminta pungutan liar (pungli) kepada keluarga jenazah sebesar Rp 400 ribu, berdalih untuk membeli bensin.
Kini, sopir tersebut diberi sanksi muatasi jabatan sesuai mekanisme kepegawaian RS.
Direktur RSUD AM Djoen Sintang, Ridwan Pane mengatakan penelantaran oleh sopir itu telah mendapatkan sanksi yang sesuai.
Baca: Rangkuman Israel-Hamas: 20 Ribu Lebih Tentara IDF Cacat, Cahaya 80 Roket Hizbullah Bak Kembang Api
"Penelantaran jenazah ini dilakukan oleh seorang oknum supir yang bertindak di luar prosedur yang berlaku di rumah sakit," kata Ridwan.
Adapun, baik Suardi dan pihak RS juga telah menyampaikan permintaan maaf terkait peristiwa tersebut.
(Tribun-Video.com/Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Nasib Sopir Ambulans yang Turunkan Jenazah di Jalanan, Kini Dimutasi, RSUD Sintang Minta Maaf
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.