Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat (AS) setuju untuk menghapus utang Indonesia sebesar $35 juta atau sekitar Rp 565 miliar selama sembilan tahun ke depan.
Sebagai gantinya, Indonesia harus melakukan upaya konservasi terumbu karang.
Kesepakatan ini dipertegas seusai Menteri Keuangan Sri Mulyani bertemu asisten Menteri Keuangan AS Alexia Latortue.
Keduanya bertemu di Jakarta pada Kamis (11/7/2024).
Baca: Kebijakan Tapera Tuai Penolakan, Menteri Basuki dan Sri Mulyani Sepakat Ditunda hingga 2027
"Alexia menyampaikan persetujuan AS untuk melakukan Debt Swap to Marine Conservation Reservation Agreement bagi Indonesia sebesar US$35 juta yang baru saja diumumkan," tulis Sri Mulyani di akun Instagram pribadinya, dikutip Sabtu (12/7/2024).
Sri Mulyani menjelaskan, tujuan pertukaran utang ini adalah untuk menjaga kelestarian terumbu karang.
Dalam laporan Reuters, AS mengakui laut Indonesia punya keanekaragaman hayati tertinggi di dunia.
Luas terumbu karangnya mencapai 5,1 juta hektar, 18 persen dari total terumbu karang dunia.
Baca: Aksi Nekat Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Pelabuhan Tanjung Priok, Pejabat Bea Cukai: Turun Bu
Sayangnya, perubahan iklim global membuat kelestarian hidup terumbu karang terancam.
Oleh karena itu, AS juga berupaya untuk menjaganya lewat program pertukaran utang untuk alam.
Indonesia dan AS telah menyepakati perjanjian semacam ini empat kali sejak tahun 2009.
(Tribun-Video.com)
Artikel telah tayang di sini
# Amerika Serikat (AS) # Utang Negara # Konservasi Terumbu Karang
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.