Menhan Israel Setujui Rencana Perekrutan Anggota Yahudi ultra-Ortodoks, Dimulai pada Agustus

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski

Video Production: Januar Imani Ramadhan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Meski mendapat protes keras, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant menyetujui rencana perekrutan pria anggota Yahudi ultra-Ortodoks.

Langkah ini pun dianggap dapat memperburuk hubungan koalisi sayap kanan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Baca: Kurus Kering Seusai Disiksa 9 Bulan saat Ditahan Israel, Petinju Palestina Samakan dengan Guantanamo

Sebagaimana diketahui, selama ini pria Yahudi ultra-Ortodoks dikecualikan dari perintah wajib militer dengan alasan keagamaan.

Para pemimpin koalisi sayap kanan Israel pun menentang wajib militer ini meski para tentara tengah memperkuat pasukan di Jalur Gaza.

Adapun proses perekrutan akan dilakukan mulai Agustus mendatang.

Baca: Rangkuman Hari Ke-278 Perang Gaza: Hamas Kejutkan IDF di Bawah Tanah, Bongkar Tanda Kekalahan Israel

Gallant sendiri telah lebih dulu melakukan penilaian mengenai persoalan ini bersama Kepala Staf Angkatan Darat Herzi Halevi.

Ia mengatakan, perekrutan warga Ortodoks ini merupakan kebutuhan operasional dan masalah sosial yang kompleks sehingga mengharuskan mereka untuk mempertahankan cara hidup mereka.

Di sisi lain, aturan wajib militer ini telah ditentang mati-matian oleh kaum Yahudi ultra Ortodoks.

Mereka melakukan aksi demonstrasi bahkan menyatakan lebih baik mati ketimbang mengikuti wajib militer.

Baca: Perwira Unit Maglan Komando Operasi Khusus IDF Tewas di Jalur Gaza, Pasukan Israel Mandi Peluru

Tak hanya itu, warga Yahudi ultra-Ortodoks ini secara terang-terangan ogah disamakan dengan zionis.

Mereka menilai zionisme menggunakan orang Yahudi sebagai tameng manusia. (Tribun-Video.com)

Baca juga berita terkait di sini

# Viral News # Israel # perang # Palestina # Gaza

Sumber: Tribun Video
   #Viral News   #Israel   #perang   #Palestina   #Gaza
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda