Laporan Wartawan Tribunnews, Lendy Ramadhan
TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Kolonel Arhanud Sapta Rendra mengisahkan Komandan Rayon Militer (Danramil) perempuan yang melakukan patroli di tempat perlintasan kelompok separatis OPM.
Hal tersebut dikisahkannya di kantor redaksi Tribunnews, Jalan Palmerah Barat, Jakarta Barat, Kamis (24/1/2019).
Lelaki yang akrab disapa pak Sapta itu mengatakan, Danramil tersebut adalah Mayor CKU Yuliana yang bertugas untuk menjaga patok perbatasan Papua New Guinea dan Papua.
Dikisahkannya, Yuliana sering melintasi daerah yang sering dilewati anggota separatis OPM dan kelompok simpatisannya.
"Namanya Mayor CKU Yuliana, itu dia patroli pak, lewat pusat ketinggian, tempat lalu lintasnya OPM pak. Jadi di situ dapat dibayangkan, dia dengan delapan anggotanya, kalau bentrok sama KKSB (Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata) waktu itu, saya gak kebayang mereka seperti apa," kata Kolonel Sapta rendra.
Namun, Kolonel Sapta Rendra mengaku ia bersama anak buahnya berhasil melakukan patroli dua kali dalam satu tahun.
Selain berhasil melakukan patroli secara baik, Mayor Yuliana juga berhasil menjangkau wilayah yang puluhan tahun belum pernah ditembus TNI.
Daerah itu merupakan daerah yang belum dibangun infrastruktur jalan raya.
Sehingga Mayor Yuliana mejamak tempat itu menggunakan buldoser dengan waktu tempuh selama 15 jam.(*)
ARTIKEL POPULER:
Benarkah Mie Ayam Tugu Lilin Pajang Solo Pakai Pesugihan Pocong? Yuk Mampir ke Warungnya
Yusril Ungkap Abu Bakar Baasyir Sempat Tidak Percaya Bahwa Dirinya akan Segera Hirup Udara Bebas
Koalisi Indonesia Tronjal Tronjol Maha Asyiknya Nurhadi Aldo
<iframe src="https://www.youtube.com/embed/rda6ppHvMEQ" width="520" height="292" scrolling="no" frameborder="0"></iframe>
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.