Israel Tak Kantongi Restu AS soal Gagasan Usir Warga Palestina dari Gaza: Setop Bahas Penggusuran

Editor: Ramadhan Aji Prakoso

Reporter: Yustina Kartika Gati

Video Production: Ika Vidya Lestari

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat menolak wacana penggusuran total warga Palestina dari Jalur Gaza.

Washington menilai, gagasan tersebut tidak bertanggung jawab dan merupakan bentuk penghasutan.

AS menegaskan, Gaza tetap dan selalu menjadi wilayah Palestina.

AS meminta pejabat Israel berhenti membahas gagasan penggusuran total Gaza.

Baca: LIVE: AS Tolak Gagasan Pengusiran Warga Gaza hingga Hizbullah Balas Dendam Tewasnya Petinggi Hamas

Penolakan disampaikan Departemen Luar Negeri AS, Selasa (2/1/2023) siang waktu Washington atau Rabu dini hari WIB.

Washington merujuk pada pernyataan dua menteri Israel, Bezalel Smotrich dan Itamar Ben Givr.

"Mereka harus segera berhenti (memberi pernyataan sejenis)," menurut pernyataan tertulis Deplu AS.

Juru Bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller menuliskan dalam akun X, AS menolak pernyataan Menteri Israel Bezalel Smotrich dan Itamar Ben Gvir yang menganjurkan pemindahan warga Palestina ke luar Gaza.

Dengan menandaskan bahwa AS telah memberitahu pemerintah Israel, termasuk Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.

Baca: Diduga Imbas Utang Miliaran Dolar, Netanyahu Tarik Ratusan Ribu Pasukan Cadangan dari Perang di Gaza

Dalam hal ini, pernyataan semacam itu tak mencerminkan kebijakan pemerintah Israel, Miller meminta kedua pejabat itu segera berhenti memberi pesan semacam itu.

"Kami dengan terang benderang, konsisten dan tegas menyatakan Gaza adalah tanah Palestina dan akan tetap menjadi tanah Palestina," kata Miller.

Namun Miller menyatakan Hamas tidak boleh lagi berkuasa di Palestina dan Palestina harus berdiri "tanpa ada kelompok teror yang mengancam Israel."

“Itulah masa depan yang kami cari, demi kepentingan Israel dan Palestina, kawasan sekitarnya, dan dunia.”

Pernyataan itu sebagai tanggapan atas komentar para petinggi kelompok garis keras Israel.

Termasuk Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, yang menyerukan "evakuasi sukarela" bagi warga Palestina dari Gaza dan mendesak sejumlah negara agar menerima warga Gaza itu.

Baca: Pasukan Israel Temukan Terowongan dan Foto-foto Senjata di Sebuah Sekolah di Khirbet Khuzaa Gaza

Pada dasarnya AS merupakan sekutu Israel dan sampai saat ini menolak gencatan senjata di Gaza.

AS beralasan memerangi Hamas yang dianggapnya sebagai kelompok teroris.

AS menyatakan Gaza merupakan tanah milik Palestina dan tak akan berpindah tangan.

Maka dari itu, pemindahan warga Palestina dari Gaza sangat tidak memungkinkan.

Sementara itu, dari data terbaru, korban tewas di Jalur Gaza terus bertambah mencapai 22.185 orang, sejak agresi Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.

Serangan Israel juga menghancurkan 60 persen infrastruktur di Gaza dan hampir dua juta penduduk di Gaza mengungsi serta kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan.

(Tribun-Video.com/ Aa.com.tr)

Artikel ini telah tayang di Aa.com.tr dengan judul US rejects Israeli ministers' statements on expelling Palestinians from Gaza

Host: Yustina Kartika
VP: Ika Vidya

# Israel # Amerika Serikat # Warga Gaza # pengusiran

Sumber: Sumber Lain
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda