Perang Israel vs Hamas Picu Harga Minyak Dunia Meroket jika Iran Gabung, Diduga Adanya Konflik

Editor: bagus gema praditiya sukirman

Reporter: Dhea Andika Rizqi

Video Production: Mellinia Pranandari Putri Kristianto

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Perang antara Hamas dengan Israel sampai saat ini masih berlangsung panas.

Korban tewas di Israel maupun Palestina semakin meningkat hingga lebih dari 2000 jiwa.

Mengetahui itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memberikan sumpah serapah untuk Hamas.

Hal itu disampaikannya melalui unggahannya di akun X pribadinya pada Kamis (12/10).

Baca: Pejabat AS Sebut Korban Tewas Orang AS Bertambah Jadi 22 Orang dan 150 Lainnya Disandera oleh Hamas

Dalam unggahan itu, Netanyahu menyebut bahwa Hamas adalah ISIS.

Ia menegaskan akan menghancurkan dan melenyapkan Hamas seperti dunia menghancurkan dan melenyapkan ISIS.

Sebelumnya, Netanyahu juga sempat menyebut Hamas sebagai orang yang biadab.

Sebab, mereka menyerang orang Israel yang tak bersalah, membantai rumah keluarga mereka, dana membantai ratusan anak muda di festival musik.

Selain itu, Hamas juga disebut menculik banyak wanita, anak-anak dan orangtua.

Baca: Mantan Analis CIA Yakin Militan Hamas Pakai Senjata yang Dipasok AS dan Israel: 100 Persen Yakin!

Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant juga menghina pejuang Hamas.

Ia menegaskan bahwa pihaknya sedang melawan binatang sehingga dirinya bertindak sesuai saat melawan binatang.

Kini Israel telah melakukan pengepungan total di Gaza.

Israel pun telah memutus aliran listrik hingga menghentikan distribusi makanan kepada warga Gaza.

(Tribun-Video.com)

Host: Alexa Dhea
VP: Mell

# Israel # Gaza # Palestina # Hamas

Sumber: Tribun Video
   #Hamas   #Israel   #Palestina   #Gaza
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda