Wagner Tak akan Lagi Dukung Operasi Tempur Rusia di Ukraina seusai Berperan Penting Rebut Bakhmut

Editor: Panji Anggoro Putro

Reporter: Adila Ulfa Muna Risna

Video Production: Muhammad Ulung Dzikrillah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUN-VIDEO.COM - Dilaporkan kelompok Wagner memutuskan tak akan berpartisipasi mendukung operasi tempur di Ukraina.

Kendati demikian, tentara bayaran yang dipimpin Yevgeny Prigozhin disebut mempunyai peran penting dalam merebut kota Timur Ukraina, Bakhmut.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Juru bicara Pentagon.

Baca: Ampuhnya Senjata Presisi Jarak Jauh Rusia, Hantam Gudang Senjata di Ukraina hingga Hancur

Terkait peran penting apa yang dimiliki pasukan Wagner hingga kini belum diketahui.

Di sisi lain, terkait kabar Wagner yang tak lagi mendukung dalam operasi tempur di Ukraina itu mencuat setelah Prigozhin memutuskan meninggalkan Rusia.

Yakni, setelah melakukan pemberontakan terhadap Rusia pada Sabtu (24/6/2023).

Baca: AS Kerahkan 3.000 Tentara Cadangan ke Eropa, Bukti Nyata NATO Dukung Anggota Imbas Perang Ukraina

Diketahui pemberontakan tersebut berakhir lantaran telah menemui kesepakatan.

Lantas Prigozhin dan pasukannya memutuskan pulang dan mengasingkan diri ke Belarusia.

Diketahui pascapemberontakan tersebut, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, memberi peringatan kepada Prigozhin.

Yakni, setelah pemberontakan sebaiknya Prigozhin harus berhati-hati.

Baca: Putin Ungkap Kelemahan Tentara Ukraina, Kini Tak Berani Pakai Tank Barat karena Takut Dihancurkan

Kendati mempunyai perjanjian, namun hal tersebut tak menjamin keselamatan Prigozhin. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com).

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pentagon: Kelompok Tentara Bayaran Wagner Tidak Lagi Signifikan di Ukraina

# TRIBUNNEWS UPDATE # Wagner # perang # Yevgeny Prigozhin # Rusia # Ukraina

Sumber: Tribunnews.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda