Putin Ungkap Kelemahan Tentara Ukraina, Kini Tak Berani Pakai Tank Barat karena Takut Dihancurkan

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengungkap dugaan kelemahan yang saat ini dialami Ukraina.

Menurutnya, pasukan Kyiv mulai enggan memakai tank dari NATO dalam konflik.

Sebab, mereka sudah sadar bahwa kendaraan itu menjadi target utama pasukan Rusia.

Putin menyebut, jumlah tank NATO yang telah dihancurkan Rusia sejak awal Juni berjumlah 311 unit.

Baca: Dikucilkan Media Barat, Menlu Rusia Sergey Lavrov Malah Jadi Rebutan Foto Wartawan saat di Jakarta

Menurutnya, kehancuran tank itu menjadi bukti bahwa Rusia benar-benar menargetkan senjata NATO.

Putin lantas mengatakan, hal itu berdampak pada mental tentara Ukraina.

Mereka yang ditugaskan ke garis depan dengan membawa tank NATO sering ketakutan.

Sebab, mereka akan menjadi sasaran empuk militer Rusia.

"Prajurit Ukraina sering menolak untuk masuk ke tank (Barat) itu karena mereka adalah target prioritas utama orang-orang kami," kata Putin, dikutip dari RT, Jumat (14/7).

Rusia telah berulang kali manyatakan bahwa tank buatan Barat tak akan mengubah perang di Ukraina.

Baca: Teror Helikopter Alligator Rusia Hancurkan Tank Ukraina di Donetsk, Hancur dalam Sekali Serangan

Sebaliknya, kehadiran mereka justru akan memperburuk situasi dan memperpanjang konflik.

Ukraina sendiri telah menerima sejumlah tank canggih dari negara-negara Barat.

Di antaranya tank Leopard 2 dari Jerman, Challenger dari Inggris, dan tank Abrams dari AS.

Namun Rusia beberapa kali mengklaim berhasil menghancurkan tank tersebut.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di RT.com dengan judul Western tanks burn more fiercely than Soviet ones – Putin

Host: Agung Laksono
VP: Valen

# Rusia # Ukraina # Perang # Vladimir Putin # Tank # NATO